JAKARTA - Pemerintah RI akan terapkan bayar tol tanpa henti. Sebelumnya, wacana bayar tarif tol tanpa harus berhenti menggunakan sistem teknologi nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF) yang dapat memudahkan pengemudi untuk masuk ke jalan tol tanpa berhenti dan mengetap kartu e-toll sehingga meminimalisir kepadatan yang sering terjadi di gerbang masuk tol disebut-sebut bakal diterapkan di Indonesia.

Dirangkum Okezone, Minggu (26/3/2023), berikut ini fakta-fakta mengenai penerapan bayar tol tanpa henti tersebut.

BACA JUGA:

Uji Coba Bayar Tol Tanpa Berhenti Dimulai Juni 2023, Ini Skema Sanksinya

1. Menggunakan metode server based

Jika sebelumnya sistem pembayaran Berbasis kartu (card-based) seperti yang ada di GTO saat ini, untuk metode pembayaran di GT MLFF nanti menggunakan sistem aplikasi atau server based. Sistem server based merupakan metode pembayaran yang saat ini ada pada e-wallet atau dompet-dompet digital. Sistem ini terbukti cepat dalam membantu pengguna melakukan transaksi.

BACA JUGA:

Uji Coba Bayar Tol Tanpa Berhenti di Bali-Mandara, Tarif Masih Gratis

2. Uji coba di Juni 2023

BPJT Kementerian PUPR Danang Parikesit mengatakan rencananya melakukan uji coba perdana MLFF di Jalan Tol Bali-Mandara pada Juni 2023. Ia mengatakan kalau uji coba MLFF perdana di Tol Bali-Mandara tersebut merupakan barometer atau milestone penting dalam rangka melakukan pengujian terhadap aspek-aspek lainnya terkait MLFF, termasuk aspek regulasi.

"Uji coba ini merupakan suatu milestone penting untuk menguji integritas dari sistem yang dibangun secara teknologi. Kita pasti setelah uji coba ini memiliki milestone untuk melakukan uji coba lainnya yakni menguji keandalan regulasi supaya sistem MLFF ini bisa terlaksana dengan baik dan efektif di lapangan," ucapnya.