-
Kasus Covid-19 Merajalela, Belanda Lockdown lagi Sampai Februari
58 menit lalu -
Dari Atap Rumah Warga Melihat Korban Melambaikan Tangan Minta Tolong Saat Terseret Banjir
57 menit lalu -
Kepribadian Kuat Georgina Rodriguez Terbentuk Berkat Tari Balet
54 menit lalu -
Sebentar Lagi, Link Live Streaming NBA Pelicans vs Lakers di Vidio
59 menit lalu -
Israel Siapkan Jurus Dewa Mabuk, Sasarannya Nuklir Iran
50 menit lalu -
BNPB: Belum Ada Laporan Dampak Gempa Susulan di Majene Sulbar Sabtu Pagi
42 menit lalu -
FOTO: Lazio Bantai AS Roma di Derby della Capitale
45 menit lalu -
TNI AU Kerahkan Alutsista Bantu Korban Banjir Kalsel
43 menit lalu -
Liverpool vs Man United: Sir Alex Ferguson Mengaku Inginkan Jordan Henderson
31 menit lalu -
Ini Sederet Barang Permintaan Kalina Ocktaranny kepada Vicky Prasetyo untuk Lamaran
50 menit lalu -
Harga Emas Antam Anjlok Rp 8.000 per Gram pada 16 Januari 2021, Simak Rinciannya
44 menit lalu -
Amanda Manopo Dijodoh-jodohkan dengan Arya Saloka, Begini Tanggapan Billy Syahputra
38 menit lalu
0
465 Calon Tamtama TNI AD Berhasil Lolos

Pengumuman kelulusan itu dipimpin langsung oleh Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kurnia Dewantara di Aula I Gusti Ngurah Rai Rindam IX/Udayana, Tabanan, Jumat (20/11). Ratusan peserta yang lolos itu merupakan bagian dari 550 calon prajurit Tamtama yang ikut seleksi. Pangdam mengatakan pimpinan TNI AD terus berupaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Prajurit TNI AD dengan cara memilih calon prajurit secara proporsional dan profesional serta transparan.
"Untuk mewujudkan hal tersebut, maka seluruh pendaftar yang masih tersisa setelah menjalani proses seleksi administrasi, postur, garjas dan kesehatan, harus mengikuti acara sidang pemilihan," tuturnya.
Seleksi yang dilakukan secara ketat itu ungkap Pangdam bertujuan untuk mendapatkan calon prajurit berkualitas dan memenuhi semua aspek persyaratan yang diinginkan. Di mana saat ini berlaku proses seleksi dengan waktu yang singkat, sehingga panitia harus bekerja dengan menerapkan sistem gugur.
Dengan pemberlakuan waktu yang singkat dan sistem gugur itu akan meminimalisir adanya oknum yang bermain sebagai calo yang memanfaatkan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan pribadi.
"Obyektivitas harus menjadi pedoman utama, sehingga kegiatan sidang pemilihan menghasilkan keputusan yang adil, jujur, obyektif, transparan dan akuntabel. Hindari istilah titipan, KKN, mafia calo atau pungli dan perilaku tidak terpuji lainnya," tegasnya. *pol
"Untuk mewujudkan hal tersebut, maka seluruh pendaftar yang masih tersisa setelah menjalani proses seleksi administrasi, postur, garjas dan kesehatan, harus mengikuti acara sidang pemilihan," tuturnya.
Seleksi yang dilakukan secara ketat itu ungkap Pangdam bertujuan untuk mendapatkan calon prajurit berkualitas dan memenuhi semua aspek persyaratan yang diinginkan. Di mana saat ini berlaku proses seleksi dengan waktu yang singkat, sehingga panitia harus bekerja dengan menerapkan sistem gugur.
Dengan pemberlakuan waktu yang singkat dan sistem gugur itu akan meminimalisir adanya oknum yang bermain sebagai calo yang memanfaatkan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan pribadi.
"Obyektivitas harus menjadi pedoman utama, sehingga kegiatan sidang pemilihan menghasilkan keputusan yang adil, jujur, obyektif, transparan dan akuntabel. Hindari istilah titipan, KKN, mafia calo atau pungli dan perilaku tidak terpuji lainnya," tegasnya. *pol
Sumber: Nusabali
Berita Terkait
Berita Populer Dari Nusabali