-
Legenda Liverpool Bela Aksi Darwin Nunez Tanduk Lawan
57 menit lalu -
Tite Serang Kylian Mbappe yang Sindir Sepak Bola Amerika Selatan
54 menit lalu -
Bekali Pengurus Partai Perindo, KPK: Melanjutkan Perjuangan Para Pahlawan
58 menit lalu -
Harapan Disbudpar Sumsel dengan Adanya Lomba Makan Pempek Terbanyak di HUT RI
59 menit lalu -
Nahas! Pekerja Rel Tewas Terserempet Kereta Usai Dokumentasikan Pekerjaannya
51 menit lalu -
Banjir Bandang Hantam China, Belasan Orang Tewas
57 menit lalu -
Berlaku 2023, Anggaran Pendidikan Agama & Keagamaan Masuk Dalam APBD
13 menit lalu -
Divonis 6 Bulan, Putra Siregar & Rico Valentino Segera Hirup Udara Bebas, Kapan?
46 menit lalu -
Telah Lama Punah, Ilmuwan Berusaha Bangkitkan Kembali Harimau Tasmania dengan Rekayasa Genetika
48 menit lalu -
Polrestabes Surabaya Ungkap Penyelundupan Sabu-Sabu Senilai Rp 90 Miliar
52 menit lalu -
Perintah Irjen Luthfi Sangat Tegas, Kapolres yang Bandel Bakal Dicopot
31 menit lalu -
Kamaruddin Sebut Polri Terbelah soal Kematian Brigadir J, Ada 3 Kubu
18 menit lalu
50 Juta Warga Indonesia Sudah Divaksin Booster Covid-19

JAKARTA - Satgas Covid-19 melaporkan terjadinya penambahan terkait tingkat vaksinasi secara nasional. Dari data yang diberikan pada Minggu, 3 Juli 2022 sebanyak 18.291 warga telah disuntik vaksin Covid-19 dosis ketiga atau booster.
Dengan penambahan itu, secara akumulatif sudah ada 50.916.428 warga yang telah menerima vaksinasi booster di Indonesia.
Sementara, untuk vaksinasi dosis pertama juga bertambah 7.905 sehingga total saat ini sebanyak 201.565.306 warga dan vaksin dosis kedua juga bertambah 5.803 sehingga total saat ini 169.177.557 warga.
Pemerintah melalui Satgas Covid-19 dan Kementerian Kesehatan senantiasa mengimbau kepada masyarakat yang belum vaksin untuk segera melakukan vaksin. Adapun target sasaran vaksinsasi di Indonesia yakni 208.265.720 orang.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperbolehkan masyarakat untuk melepas masker saat beraktivitas di luar ruangan. Hal ini setelah pihaknya memperhatikan kondisi penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia yang semakin terkendali.
Meski demikian, Jokowi mengatakan masyarakat harus tetap memakai masker saat di ruangan tertutup dan transportasi publik. Bagi masyarakat yang masuk kategori rentan, lansia, atau memiliki penyakit komorbid, Presiden Jokowi tetap menyarankan untuk menggunakan masker saat beraktivitas.
"Demikian juga bagi masyarakat yang mengalami gejala batuk dan pilek, tetap harus menggunakan masker ketika melakukan aktivitas," ucap Presiden Jokowi, beberapa waktu lalu.
Selanjutnya, bagi pelaku perjalan dalam negeri dan luar negeri yang sudah mendapatkan dosis vaksinasi lengkap juga tidak perlu melakukan tes swab antigen maupun PCR.