-
Georgina Rodriguez dan Ghea Youbi Tampil Hot Bareng Kekasih
43 menit lalu -
Fokus Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi
49 menit lalu -
12 Kelompok Tunggu Bantuan Bibit Babi
48 menit lalu -
Jumat Malam KPK Tangkap Kepala Daerah di Sulsel
58 menit lalu -
DPR Bantah Tutupi Vaksinasi di Gedung Parlemen
43 menit lalu -
Hasil Penangkapan KPK di Sulsel Langsung Dibawa ke Jakarta
32 menit lalu -
Hasil OTT KPK di Sulsel Langsung Dibawa ke Jakarta
32 menit lalu -
Pemulung Rebutan Pakan Ternak dan Rongsokan di TPA
45 menit lalu -
Gubernur Nurdin Abdullah Lantik 11 Kepala Daerah Sebelum Terciduk KPK
42 menit lalu -
Hidup Sangat Miskin, Pasangan Tunawisma Ini Akhirnya Menikah Setelah Hidup Bersama Selama 24 Tahun
38 menit lalu -
Eks Kader Ingatkan tak Ada Keringat SBY di Awal Demokrat
14 menit lalu -
Kesamaan Olivier Giroud dan Edinson Cavani di Mata Thomas Tuchel
40 menit lalu
6 Pola Hidup Sehat yang Efektif Cegah Risiko Kanker Payudara

SAKIT kanker payudara bisa dialami siapa saja. Namun berdasarkan data dan beberapa penelitian, kanker payudara paling banyak diderita wanita.
Kanker payudara terjadi karena ada pertumbuhan abnormal sel-sel kanker yang membelah lebih cepat di payudara sehingga menumpuk dan membentuk benjolan.
Baca juga: 4 Hal yang Harus Diketahui Setiap Perempuan tentang Kanker Serviks
Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker payudara pada wanita. Di antaranya adalah pola hidup, lingkungan, dan genetik tertentu.
Sebagaimana diketahui, genetik merupakan faktor yang tidak dapat diubah, tetapi faktor lainnya bisa dibuah jadi lebih sehat untuk mencegah risiko kanker payudara.
Berikut ini enam pola hidup sehat efektif mencegah risiko kanker payudara, seperti dikutip dari laman Boldsky, Jumat (22/1/2021).
1. Menyusui
Seorang ibu ada kemungkinan lebih rendah terkena kanker payudara jika menyusui lebih dari setahun. ASI mengandung alfa-laktalbumin dan asam oleat yang dapat membatasi kemampuan sel tumor payudara untuk bertindak secara tidak normal.
Baca juga: Sangat Mulia! Dokter Ini Hapuskan Utang Pengobatan Ratusan Pasien Kanker Senilai Rp9 Miliar
2. Tetap aktif secara fisik
Olahraga berperan penting dalam terapi kanker payudara. Menurut penelitian, aktivitas fisik dapat membantu mengurangi risiko kanker payudara sebesar 25 sampai 30 persen.
3. Konsumsi makanan nabati
Makan buah dan sayuran berwarna cerah yang mengandung flavonoid diyakini dapat membantu menurunkan risiko kanker. Pasalnya, kandungan flavonoid dalam buah dan sayur bisa mengatur pembelahan sel serta menghentikan pertumbuhan sel kanker payudara.