Sudah bukan zamannya kamu membiarkan taman minimalis dengan tampilan membosankan. Coba kreasikan dengan berbagai jenis batu taman.

Para tetangga bakal datang berkerumun dengan visual paripurna taman kamu.

Jenis Batu Taman Terbaik untuk Dekorasi Halaman

Yuk simak berbagai inspirasi di bawah ini!

1. Batu Pasir

Jenis batu taman pertama adalah sandstone yang merupakan batuan sedimen klastik yang terdiri dari butiran mineral berukuran sangat kecil seperti pasir atau bahan organik lainnya.

Di dalamnya terdapat semen yang mengikat butiran-butiran pasir dan biasanya terdiri dari partikel matriks lanau maupun lempung yang mengisi ruang antar butiran kecil tadi.

Tampilannya yang memukau sangat cocok untuk dijadikan dekorasi taman kering eksotik baik di dalam maupun luar rumah.

2. Batu Koral

Material yang berasal dari pembentukan alami ini langsung digunakan sebagai pelengkap taman minimalis bergaya apapun.

Di Indonesia sendiri, ada beragam jenis batu koral yang diperjualbelikan baik sebagai bahan bangunan maupun untuk dekorasi fitur seperti kolam ikan dan taman.

Koral yang berasal dari Bengkulu adalah jenis favorit yang paling banyak diminati oleh masyarakat berkat tampilan klasiknya yang berwarna abu-abu serta teksturnya yang cukup halus ketika dipegang.

3 Batu Alam

Pada dasarnya batu taman yang satu ini bisa mencakup semua jenis yang ada dan diambil dari alam.

Bedanya batu alam yang dirujuk kerap memiliki rupa lebih alami dengan permukaan kasar serta tak jarang punya pola unik yang khas.

Inilah yang kemudian bisa digunakan untuk mempercantik area lainnya di rumah seperti pagar, kamar mandi, sampai teras.

Selama ada kreativitas, kamu pun bisa menghadirkan nuansa yang berbeda dengan material ini.

4. Batu Taman Semen

Sesuai namanya, batu taman ini berbeda dari yang lain karena bukan berasal dari alam melainkan buatan.

Semen yang biasa cuma digunakan sebagai bahan bangunan dasar untuk konstruksi ternyata bisa juga dibentuk menjadi dekorasi taman minimalis yang tak kalah memukaunya.

Biasanya, bentukan batuan dari semen ini bisa disesuaikan dengan selera atau rencana desain taman yang ingin dibuat.

Bisa juga digunakan untuk keperluan pemanis air mancur atau kolam ikan yang berada di halaman.

5. Batu Kerikil

Paling melimpah dan tidak terlalu sulit didapatkan, batu kerikil biasanya diambil dari sekitar wilayah gunung atau sungai.

Tergantung dari jenisnya, batu taman ini bisa memiliki tekstur yang kasar atau relatif halus dari tempat pengambilannya.

Penggunaannya sendiri paling sering dimanfaatkan dalam pembuatan struktur utama atau sebagai tanda pembatas di tanah untuk menempatkan tanaman hias.

6. Batu Taman Berpola

Selanjutnya adalah pernak-pernik yang dibuat custom dengan campuran berbagai material batuan berbeda.

Batu taman berpola biasanya didapatkan dengan membentuk motif tertentu sesuai keinginan memakai kerikil atau koral berukuran kecil, serta memiliki varian warna yang berbeda.

Pola yang sudah dibentuk tersebut kemudian disatukan dengan semen yang berfungsi sebagai perekat untuk membentuk kesatuan elemen yang bisa digunakan untuk mempercantik taman minimalis milikmu.

7. Lempengan Batu

Selain mempertimbangkan aspek visual, kamu juga bisa menggunakan material batu taman berupa lempengan sebagai jalan setapak maupun dalam pembangunan air mancur.

Lempengan batu berukuran besar disusun sedemikian rupa untuk menghasilkan desain yang mirip dengan yang ada di dalam.

Hasilnya tentu akan semakin memukau jika ditambahkan aksen hijau berupa tanaman air maupun lumut yang biasanya akan terbentuk dalam kurun waktu tertentu.

8. Batu Besar

Batu taman yang berukuran besar kerap dimanfaatkan untuk menambah estetika sekaligus berfungsi sebagai pagar alam untuk koleksi tanaman hias yang ditaruh di halaman.

Cocok banget untuk kamu yang menyukai nuansa ala hutan hujan maupun pedesaan.

Temukan beragam informasi menarik lainnya di artikel.rumah123.com!

Intip juga proyek properti terbaik di Cittaville!

]]>