-
Tammy Abraham Cinta Roma, tapi Masih Ragu dengan Masa Depannya
25 menit lalu -
Mentan Terbang Langsung ke Lampung untuk Koordinasi Pengendalian Wabah PMK
48 menit lalu -
Mikel Arteta: Kami Harus Tingkatkan Kedalaman Skuat dan Kualitas Tim
54 menit lalu -
Rohit Chand: Gabung Sejak Remaja, Saya Dibentuk Persija!
32 menit lalu -
Mantap! Sejak 2019 Indonesia Tak Impor Jagung Pakan
30 menit lalu -
Update Covid-19 Per 22 Mei 2022: Positif 6.052.590 Orang, 5.892.441 Sembuh & 156.522 Meninggal
27 menit lalu -
Kenang Fahmi Idris, Bamsoet: Beliau Tokoh 3 Zaman
59 menit lalu -
Mentan Kendalikan dan Cegah Penyakit Mulut dan Kuku di Lampung
50 menit lalu -
BKN Kecewa Ratusan CPNS 2021 Mundur, Negara Rugi Besar, Sanksi Menanti
42 menit lalu -
Bos LaLiga Larang Barcelona Gaet Robert Lewandowski
30 menit lalu -
Hyperloop, Konsep Kereta Berkecepatan 1.200 Km/jam Mirip Terbang ke Luar Angkasa
38 menit lalu -
Batik Air Alami Kendala di Bandara Juanda, Begini Penjelasan Manajemen
38 menit lalu
Aksi Bobby Nasution Bikin Terkejut, Semua Terdiam

GenPI.co - Aksi Wali Kota Medan Bobby Nasution bikin terkejut menangkap tangan seorang oknum petugas dinas perhubungan yang melakukan pungli (pungutan liar).
Peristiwa itu terjadi di kawasan parkir di Jalan Setiabudi, Medan, Sumatera Utara, Senin (24/1). Semua orang yang berada di lokasi terdiam.
"Juru parkir diminta uang Rp30 ribu sampai Rp 40 ribu per hari yang harusnya hanya Rp25 ribu. Ini menjadi pertanyaan ke mana uangnya," kata Bobby Nasution.
Dia meminta Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Medan menindak tegas oknum pegawai yang melakukan pungli terhadap juru parkir tersebut.
"Pengakuannya baru sehari, nanti kami minta ini diperiksa," jelasnya.
Dalam operasi tersebut, Wali Kota juga menemukan adanya juru parkir dengan sistem manual dan konvensional di lokasi yang sama.
"Ini tolong jangan ada lagi parkir yang dobel dalam satu lajur menggunakan e-parking dan manual," tegasnya.
Menurut menantu Presiden Jokowi itu kebijakan e-parking yang diterapkan di Kota Medan merupakan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dan mencegah terjadinya pungli.
Namun, kata dia, masih banyak yang gunakan transaksi pembayaran secara manual di lokasi yang sudah diterapkan e-parking sehingga dikhawatirkan dapat memicu terjadinya kebocoran PAD.
"Saya ingatkan kepada dishub, lokasi yang sudah menggunakan e-parking tapi masih banyak yang menggunakan transaksi manual," tegas Bobby Nasution. (ANT)
Video viral hari ini: