-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Malaysia U-23 di SEA Games 2021: Menang Adu Penalti, Garuda Muda Raih Medali Perunggu
45 menit lalu -
Apresiasi Layak Diberikan kepada Timnas Indonesia U-23 Setelah Rebut Medali Perunggu SEA Games 2021
43 menit lalu -
Cukup dengan KTP, Masyarakat Bisa Beli Minyak Goreng Curah Rp14.000 per Liter
59 menit lalu -
Cerita Anak Korban Kecelakaan Bus di Ciamis, Ibu dan Neneknya Beda Mobil
41 menit lalu -
Indonesia vs Malaysia: Kehebatan Ernando Ari Berbuah Medali
37 menit lalu -
Masyarakat Solo Tuntut Jokowi Turun, Ada Kata Hancurkan
39 menit lalu -
Sekolah Tinggi Ilmu Hukum IBLAM Bukti Peradi Pimpinan Otto Hasibuan Masih Dipercaya
28 menit lalu -
Tingkatkan PAD Sumbar, Sejumlah Petugas Turun ke Jalan
57 menit lalu -
Kenang Mendiang Fahmi Idris, Menperin: Beliau Sosok Paripurna Penuh Pengabdian
25 menit lalu -
Hadiri Muscab Demokrat di NTT, BKH Membawa Pesan SBY, Simak
42 menit lalu -
Pencinta Film Kini Bisa Menonton Mission Impossible: Rogue Nation di Catchplay
43 menit lalu -
Dilepas PSG, Angel Di Maria Tak Mau Buru-buru Tentukan Klub Barunya
28 menit lalu
Banjir Masih Rendam Kawasan Tegal Alur Jakarta Barat

Meski banjir di beberapa Rt di kawasan Tegal Alur sudah mulai surut, ketinggian air masih 20 centimeter di jalan raya dan 40 centimeter di gang.
antvklik.com - Permukiman penduduk di RW 02 Kelurahan Tegal Alur, Jakarta Barat, hingga hari ini Kamis (20/1) masih digenang banjir setinggi 50 centimeter.
Menurut Krisdiantor, Ketua RW 02 Tegal Alur, Jakarta Barat, banjir yang merendam wilayahnya sudah berlangsung selama tiga hari.
"Alhamdulillah ketinggian air sudah mulai surut, di wilayah RT 01 hari pertama sempat mencapai 120 centi, tapi hari ini Alhamdulillah mudah-mudahan tidak turun hujan lagi, kita juga capek banjir terus-terusan," jelas Krisdianto.
Krisdiantoro, Ketua Rw 02 Tegal Alur (antv / Arief Budiman Saputra)
Sebagian warga ada yang mengungsi kerumah kerabatnya yang tidak kebanjiran, namun sebagian masih bertahan di rumah masing-masing.
Banjir di kawasan Tegal Alur ini, selain karena curah hujan yang tinggi beberapa hari yang lalu, juga karena luapan kali yang tidak kuasa menampung pasang air laut.
Warga berharap banjir akan segera surut, sehingga bisa beraktifitas kembali seperti biasa.
Warga juga meminta pemerintah setempat untuk menormalisasi kali Semongol agar bisa menampung air hujan dan luapan air pasang dari laut.
Arief Budiman Saputra | Jakarta