GenPI.co - Memiliki gaji yang lebih baik merupakan tujuan setiap orang. Tidak jarang, orang rela merantau ke daerah lain agar taraf kehidupan membaik.

Hidup di kota yang asing memiliki tantangan yang tidak mudah. Apalagi jika ini adalah kali pertama kamu merantau.

BACA JUGA: Gaji Setara UMR Bisa Beli Rumah Loh, Ketahui 3 Triknya

Selain jauh dari orang tua, kamu juga harus beradaptasi dengan lingkungan hidup dan lingkungan kerja yang baru.

Hidup jauh dari orang tua dan orang terkasih bukan berarti kamu bisa boros. Sebab, ada banyak pos pengeluaran yang perlu diantisipasi.

Mulai dari menyewa tempat tinggal, biaya makan sehari-hari, transportasi, hingga menabung. Berikut tips yang bisa dilakukan oleh perantau agar lebih bijak mengatur gaji pertama:

1. Sisihkan 40 persen untuk Dana Harian

Dana harian adalah dana yang dipakai untuk kebutuhan sehari-hari. Dana ini mendapatkan porsi terbanyak dari gaji.

Pasalnya, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari butuh banyak pengeluaran.

Misalnya, seperti keperluan makan sehari-hari, internet, transportasi, bensin, dan lain-lain.

Meski punya porsi yang banyak, bukan berarti kamu bisa boros.

2. Sisihkan 30 persen untuk Tabungan

Berapa pun pendapatanmu saat ini, kamu perlu menyiapkan dana tabungan.

Kamu bisa mengalokasikan dana tabungan sekitar 30 persen dari total gaji.

Jika bisa menabung secara teratur, nantinya kamu bisa merasakan manisnya menikmati uang tabungan pada masa depan.

Selain itu, dana tabungan juga bisa digunakan untuk persiapan kebutuhan pada masa depan.

3. Sisihkan 10% untuk Dana Darurat

Hidup di kota rantau membuat berbagai kemungkinan bisa saja terjadi. Jika itu buruk, posisi kamu saat ini sedang jauh dari orang tua.

Otomatis kamu perlu menyiapkan dana darurat secara mandiri. Ambil sekitar 10 persen dari total gaji untuk dana darurat.

Pastikan dana ini tidak diubah-ubah dan hanya digunakan untuk keperluan yang tidak mendesak.

4. Sisihkan 20% untuk Orang Tua

Tujuan dari merantau adalah untuk mencapai taraf hidup yang lebih baik. Akan tetapi, bukan berarti harus melupakan orang tua di rumah.

Sisihkan sekitar 20 persen untuk mengirim uang ke orang tua setiap bulannya.

BACA JUGA: Pentingnya Memiliki Dana Darurat bagi Pekerja Bergaji UMR

Hal ini juga bisa jadi cara kamu untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan bakti ke orang tua. (*)

Jangan lewatkan video populer ini: