-
Chelsea vs Man United, Thomas Tuchel Samakan Olivier Giroud dengan Edinson Cavani
54 menit lalu -
Egy Maulana Vikri Cetak Gol Tendangan Bebas Indah Bersama Lechia Gdansk
52 menit lalu -
10 Kali Berhadapan, Bagaimana Rekor AC Milan vs Man United?
45 menit lalu -
Siapa Paling Hot Berbikini, Georgina Rodriguez atau Antonela Roccuzzo?
45 menit lalu -
Sempat Takut, Rionny Mainaky Tak Rasakan Efek Samping Usai Divaksin
53 menit lalu -
Marcus Rashford Tertajam Jebol Gawang Chelsea
59 menit lalu -
9 Fakta Kartu Prakerja Gelombang 12, Disusupi Situs Penipuan
59 menit lalu -
Cristiano Ronaldo Bisa Tinggalkan Juventus Musim Panas Ini, Balik ke Man United?
34 menit lalu -
Makin Mesra, Ini Manfaat Olahraga Bareng Pasangan
43 menit lalu -
Kemahalan, Bayern Munich Urung Daratkan Bek Norwich City
38 menit lalu -
Pelabuhan Segitiga Emas Kusamba Masuk Tahap Penyempurnaan RIP
29 menit lalu -
Teguh Amiruddin Bertahan di Arema FC Jelang Piala Menpora 2021
43 menit lalu
BPPT Buat Motor Propulsi Penggerak Kendaraan Listrik

JAKARTA -- Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) akan membuat motor propulsi yang menjadi sistem penggerak Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Deputi Bidang Teknologi Industri Rancang Bangun Dan Rekayasa (TIRBR) BPPT Wahyu Widodo Pandoe mengatakan BPPT mencoba membangun prototipe motornya.
"Artinya penggeraknya, propulsinya motor ini sampai sekarang belum bisa dibangun di Indonesia secara 100 persen, akan kita coba untuk dibangun sendiri," kata dia, Kamis (21/1).
Salah satu program prioritas BPPT pada 2021 adalah KBLBB. Fokus institusi tersebut adalah pada fast charging station atau stasiun pengisian listrik dan motor listrik, yang di dalamnya juga mencakup kegiatan pengembangan baterai, pengujian baterai dan pendampingan fasilitas pembangunan uji mobil listrik.
Wahyu menuturkan BPPT akan berupaya untuk menghasilkan motor propulsi yang merupakan buatan Indonesia. Kendaraan listrik yang menjadi target pengembangan mencakup KBLBB ringan Metropod, dan sepeda motor listrik.
Pada KBLBB ringan Metropod, kegiatan yang dilakukan adalah menghasilkan prototipe motor BLDC 30 kW. BPPT akan bekerja sama dengan PT Mobil Anak Bangsa (MAB) untuk mengintegrasikannya dangan Metropod, mobil kecil bermesin listrik karya MAB.
Pada sepeda motor listrik, akan dikembangkan pada Motor listrik Gesits yang menggunakan tenaga listrik dengan daya motor 2-5 kW. Kegiatan itu juga akan meliputi antara lain uji dinamik motor induksi dan uji struktur rem dan suspensi.
- BPPT Kembangkan Rapid Test Titer Antibodi Pascavaksinasi
- Menteri ESDM Minta Insentif Percepat Proyek Mobil Listrik
- BPPT: Banyak Serpihan Pesawat Sriwijaya Air di Area Ini
- BPPT Buat Motor Propulsi Penggerak Kendaraan Listrik
- Inggris Tolak Beri Status Diplomatik Penuh ke Perwakilan UE