-
Terkait TC Timnas Indonesia U-20, Shin Tae Yong Singgung Persija dan Persib
48 menit lalu -
Asyik, Komodo Bakal Hadir di Taman Margasatwa Ragunan
58 menit lalu -
Dahsyatnya Tampilan Pamela Safitri Pakai Kemeja Merah
44 menit lalu -
Polisi Gagalkan Peredaran Sabu Seberat 1Kg, Sindikat Narkoba Antar Provinsi
32 menit lalu -
Pelanggaran UU Kehutanan Hanya Bisa Diberi Sanksi Administratif
35 menit lalu -
Breaking News! Gempa M4,3 Guncang Tobelo Maluku Utara
28 menit lalu -
Gara-gara Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh, Rencana Shin Tae Yong Kacau
18 menit lalu -
Polemik Kenaikan Biaya Haji, Kemenag Beri Penjelasan Pakai Perincian
17 menit lalu -
Rawan Dijadikan Alat Penyelundupan Narkoba, Lato-lato Dilarang Masuk ke Lapas
18 menit lalu -
Tampil Memukau di Laga Real Madrid vs Valencia, Vinicius Junior Dapat Pujian dari Carlo Ancelotti
16 menit lalu -
Tak Lagi Kerja Sama dengan Honda, Red Bull Mulai Gandeng Ford sebagai Penggantinya
18 menit lalu
0
DPRD Klungkung Bahas Pembentukan Brida

Sidang juga membahas pembentukan Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Kabupaten Klungkung. Sidang dipimpin Ketua DPRD Klungkung Anak Agung Gde Anom dan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta,
Bupati Suwirta mengatakan, pembentukan Brida telah mendapat pertimbangan dari Badan Riset dan Inovasi Nasional berdasarkan Surat dari Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Nomor B-830/I/OT.00.00/9/2022 tanggal 15 September 2022. Pemkab Klungkung dapat membentuk Brida sebagaimana diamanatkan dalam ketentuan Pasal 66 ayat (1) Peraturan Presiden Nomor 78 Tahun 2021 tentang Badan Riset dan Inovasi Nasional. Pembentukan Brida juga telah mendapatkan rekomendasi dari Gubernur Bali. Pada prinsipnya pembentukan Brida Kabupaten Klungkung disetujui dan selanjutnya ditetapkan dengan Peraturan Daerah (Perda).
Bupati Suwirta menambahkan, zaman saat ini dikenal dengan era VUCA (volatility, uncertainty, complexity, and ambiguity) membuat penyelenggaraan pemerintahan punya tantangan semakin kompleks dan berat. Adaptasi dan kecepatan pemerintah dalam mengambil kebijakan yang tepat menjawab dinamika perubahan yang cepat. Hal ini juga sejalan dengan komitmen daerah dalam mewujudkan daerah menjadi smart regency. "Brida yang menyelenggarakan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan serta invensi dan inovasi terintegrasi di daerah," ujar Bupati Suwirta. *wan
Sumber: Nusabali
Berita Terkait
Berita Populer Dari Nusabali