-
Prediksi: Real Sociedad vs Atletico Madrid
47 menit lalu -
Nadiem Makarim Memuji Guru: Garda Terdepan Mewujudkan Merdeka Belajar
51 menit lalu -
Potret Modis Rachel Vennya Pakai Tanktop Zebra, Netizen: Awww Damagenya
58 menit lalu -
Iga Swiatek Tidak Pasang Target Jelang Prancis Open 2022
29 menit lalu -
SEA Games 2021: Timnas Indonesia U-23 Pincang, Saddil Ramdani Tetap Targetkan Medali Perunggu
29 menit lalu -
Menteri Suharso Bertandang ke Jerman Bahas Energi dan Perubahan Iklim
44 menit lalu -
HUT Ke-540 Bogor, Helaran Budaya Akan Digelar di Alun-Alun
30 menit lalu -
Minggu Penuh Hoki, Intip Peruntungan 3 Zodiak Beruntung Ini
31 menit lalu -
Mantan Aktris Wikwik Gagal ke Jakarta, Ada yang Kecewa, Nih Sebabnya
31 menit lalu -
Bawakan 5 Lagu di Allo Bank Festival 2022, Ari Lasso: Saya Bersyukur Bisa Kembali
21 menit lalu -
Panggungploso ke Filipina, Kisah Sukses Pelaku UMKM dari Dusun Menembus Pasar Asia
7 menit lalu -
Moeldoko Soroti Pencairan Dana PNBP untuk Faskes TNI yang Tersendat
5 menit lalu
Ferdinand Hutahaean Tulis Surat, Begini Isinya

GenPI.co - Kuasa hukum Ferdinand Hutahaean, Rony Hutahaean, mengatakan kleinnya mengajukan penangguhan penahanan atas kasus ujaran kebencian dan penyebaran berita bohong.
"Hari ini telah kami masukkan permohonan penangguhan penahanan kepada Bareskrim melalui penyidik. Semoga menjadi pertimbangan," kata Rony di Mabes polri, Senin (17/1).
Rony mengatakan ada beberapa alasan pihaknya mengajukan penangguhan penahanan, di antaranya Ferdinand merupakan tulang punggung keluarga. kemudian alasan kesehatan.
Menurut Rony, sejak 2019 Ferdinand didiaknosis sakit dan menjalani pengobatan secara rutin.
"Dengan penyakit yang diderita telah menahun dua tahun lebih itulah alasan yang kami ajukan kepada penyidik Bareskrim untuk penangguhan penahanan," kata Rony.
Rony menyebutkan ada lebih satu orang yang menjamin, salah satunya orang tua kliennya, dalam hal ini bapaknya.
"Kiranya nanti (penyidik, red) bisa menerima dari penangguhan penahanan tersebut," ucapnya.
Selain itu, Ferdinand juag mengirimkan surat yang ditulisnya di rutan Mabes Polri.
Berikut isi surat tersebut:
Kepada yth.
Seluruh masyarakat warga negara Indonesia, para pemuka agama, tokoh masyarakat, pemuda, dan segenap warga yang saya cintai di manapun berada
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum wr wb
Perkenankan lah saya Ferdinand Hutahaean, pertama sekali dengan segala kerendahan hati memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kekhilafan saya dalam berkata secara khusus dalam cuitan.
Saya yang telah menyinggung perasaan sahabat, saudara, dan siapapun yang merasa tersinggung dan tersakiti atas tutur kata saya dalam cuitan saya.
Saya dengan rendah hati memohon dimaafkan karena saya tidak ada niat untuk menyinggung atau menyerang pihak mana pun. Sebagai seorang muslim saya justru ingin menegaskan bahwa tiada lain tempat berlindung kecuali Allah SWT.
Atas kekhilafan saya, mohon dimaafkan dan bimbing saya agar ke depan makin menjadi seorang yang lebih baik beragama dan bertutur kata.
Sekali lagi mohon saya dimaafkan dan mohon doakan saya agar mampu menjalani proses hukum ini dengan baik.
Demikian, atas kemurahan hati sahabat, saudara, pemuka agama, tokoh masyarakat, pemuda, dan semua pihak saya ucapkan terima kasih
Wassalamualaikum wr wb
Ferdinand Hutahaean. (ANT)
Simak video menarik berikut: