-
Pepe Cerita Kesulitannya Saat Bergabung ke Real Madrid pada 2007
52 menit lalu -
Demi Barcelona, Georginio Wijnaldum Akan Pergi dari Liverpool
49 menit lalu -
Jokowi Kaget Ada yang Mau Investasi di SWF USD20 Miliar
44 menit lalu -
Ketua DPRD Jembrana Sekeluarga Terpapar Corona
50 menit lalu -
5 Berita Terpopuler: Ibu Iriana Jokowi Lama tak Muncul, Ada yang Minta Tolong, Kondisi Rizieq Mengkhawatirkan, Gaji PNS
48 menit lalu -
Puji Mason Mount, Frank Lampard Sindir Para Bintang Chelsea
45 menit lalu -
Pesan Menyentuh Shin Tae-yong Usai Piala Dunia U-20 dan Piala Asia U-19 Batal
41 menit lalu -
Longsor Terjang Dua Desa di Kecamatan Busungbiu, Buleleng
44 menit lalu -
Derby d Italia, Inter Milan Belum Selevel Juventus
42 menit lalu -
Seorang Buruh Tewas di Proyek Pasar Seni Sukawati
33 menit lalu -
Rem Blong Truk Terguling, Dua Sopir Terlempar 2 Meter
31 menit lalu -
Di Tabanan Jembatan Jebol dan Banjir, Puluhan Warga Mengungsi di Gedung Sekolah
57 menit lalu
Ibu Melati Kenalkan Cual Pada Isteri Mendes PDTT RI

PANGKALPINANG--Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Melati Erzaldi mendampingi isteri Menteri Desa dan Pembangunan Desa Tertinggal (PDTT) Republik Indonesia, Lilik Umi Nasriiyah mengunjungi Museum Cual Ishadi, Jumat (20/11).
Hal ini dimanfaatkan Ketua Dekranasda Melati Erzaldi menggunakan kesempatan ini untuk memperkenalkan karya-karya kerajinan khas Bangka Belitung salah satunya adalah kain tenun khas Babel yang disebut cual.
Ketua Dekranasda Melati Erzaldi mengenalkan sosok Isnawaty Hadi pemilik Ishadi Cual yang diketahui berkonsentrasi dengan pelestarian tenun cual milik Babel."Beliau adalah inspirator bagi pengrajin lain karena, konsisten dengan pakemnya sebagai warisan budaya," ungkap Ketua Dekranasda Melati Erzaldi saat berkeliling Museum Cual Ishadi sambil menjelaskan sejarah-sejarah cual yang masih terekam baik disini.
Lilik Umi Nasriiyah merasa bangga karena, di Babel masih memiliki penggiat warisan budaya. Menurutnya, tidak semua orang mampu dan bersemangat seperti ini."Pakem ini harus dijaga betul walaupun hasil karya harus dibayar mahal, maksudnya agar tidak kehilangan khazanahnya karena yang dijaga itu historinya," katanya seperti dikutip laman resmi pemprov Babel.
Menurutnya, konsumen jangan takut membeli tenun dan harus membayar mahal karena, cual dapat digunakan sepanjang masa. Semakin lama, semakin miliki nilai tersendiri.
Lilik Umi Nasriiyah yang dikenal aktif mengembangkan kerajinan bordir di Jakarta dan memahami dunia tekstil mengaku terkesan dengan proses pembuatan cual. "Kalau bordir jelas motifnya kita gambarkan, belum masuk di dalam akal saya bagaimana mencelupnya hingga menjadi motif," ungkapnya.
Hal demikian juga disampaikan Ketua Dekranasda Melati Erzaldi bahwa, dalam pembuatannya memerlukan proses yang rumit dan panjang. "Saya selalu bilang, kalau pengen beli tenun cual, jangan di tawar-tawar, karena prosesnya luar biasa," katanya.
Selesai melihat Museum Cual Ishadi Ketua Dekranasda Melati Erzaldi mengajak istri Menteri PDTT RI, Lilik Umi Nasriiyah menuju La Terrasse Bistro.
Berita Terkait
- Dana Desa Babel akan Fokus pada Pertumbuhan Ekonomi Desa
- Gubernur Erzaldi Kagumi Pesawat Jet Tempur Hawk 109
- Kabarhakam Polri Agus Andrianto Kunjungi Babel
- Pfizer Resmi Ajukan Penggunaan Vaksin Covid di AS
- Menlu Prancis Klaim Hormati Islam