-
Prediksi: Paris Saint-Germain vs Metz
42 menit lalu -
SEA Games 2021: Jonathan Khemdee, Bek Thailand yang Jadi Sasaran Amarah Netizen Indonesia
34 menit lalu -
Martinelli Pakai 11, Lucas Torreira Pertanyakan Nomornya di Arsenal
52 menit lalu -
Pengamat: Erick Thohir Layak Teruskan Kepemimpinan Jokowi di 2024
55 menit lalu -
Raja Yordania Tempatkan Adik Tirinya, Pangeran Hamzah di Tahanan Rumah
59 menit lalu -
Perang Lawan Covid-19, Ini 6 Kebijakan Keras Kim Jong-un
51 menit lalu -
Google Rusia Bangkrut hingga Tak Bisa Gaji Karyawan
50 menit lalu -
Puan: RAPBN 2023 Dirancang Untuk Percepat Pemulihan Ekonomi
49 menit lalu -
Subsidi Energi Ditambah, Erick Thohir: Agar Tidak Membebani Rakyat
45 menit lalu -
Komjen (Purn) Paulus Waterpauw Mendapat Pesan dari Dominggus Mandacan
51 menit lalu -
Klasemen Sementara Perolehan Medali SEA Games 2021, Jumat 20 Mei 2022 Pukul 17.00 WIB: Duduk di Posisi 3, Indonesia Pepet Thailand
58 menit lalu -
Inter Milan vs Sampdoria: Giampaolo Enggan Bantu AC Milan
42 menit lalu
Jadwal MotoGP 2022 Amat Padat, Francesco Bagnaia Kelelahan

BOLOGNA - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, tahu jadwal MotoGP 2022 akan sangat padat. Dia pun mengaku bakal tidak memiliki waktu untuk bersantai.
Dorna Sports, penyelenggara MotoGP, menambah dua balapan dI MotoGP 2022. Alhasil, para pembalap akan melakoni 21 balapan selama satu musim.
Indonesia dan Finlandia akan menjadi dua tuan rumah baru di MotoGP 2022. Sekadar informasi, MotoGP Indonesia 2022 akan berlangsung di Sirkuit Mandalika, 18-20 Maret mendatang.
Menanggapi padatnya musim 2022, Bagnaia mengaku akan cukup kelelahan. Pasalnya, waktu bagi para pembalap untuk beristirahat akan makin berkurang.
BACA JUGA: Meski Fabio Quartararo Juara, Yamaha Jadi Motor Paling Lambat di MotoGP 2021
"Terkadang, Anda merasa sangat lelah. Kami tidak punya banyak waktu untuk bersantai," ungkap Bagnaia, dilansir dari Italy 24 News, Senin (24/1/2022).
Selain itu, pembalap RNF Yamaha, Andrea Dovizioso, juga tampak sedikit keberatan dengan padatnya jadwal pada musim depan. Pembalap asal Italia itu pun mengaku tidak terlalu ingin untuk memikirkan hal tersebut