-
Ilmuwan Temukan Baru yang akan Melintas Tahun Ini
39 minutes ago -
Dipecat Partai Demokrat, Jhoni Allen Gugat AHY ke Pengadilan
55 minutes ago -
Percepat Penyuntikan, Klinik Vaksin Covid-19 Keliling Diluncurkan
52 minutes ago -
Presiden LaLiga Masih Bernafsu Ingin Manchester City Kena Sanksi
45 minutes ago -
Gelar Rakernas ke XVII, Hipmi Kumpulkan Erick Thohir hingga Sandiaga Uno
58 minutes ago -
Setahun Pandemi Corona, Gubsu Edy: Prokes Vaksin Utama yang Harus Ditaati
58 minutes ago -
4 DPRD Tabanan Tunda Divaksinasi Covid-19
53 minutes ago -
AS Jatuhkan Sanksi Pada 2 Pemimpin Houthi Terkait Serangan ke Arab Saudi
35 minutes ago -
Tegas Wujudkan Visi/Misi di Tengah Pandemi
55 minutes ago -
Mabes TNI Siapkan 10 Ribu Vaksinator Bantu Percepatan Vaksinasi Covid-19
52 minutes ago -
Ditendang Juventus, Ini 5 Alasan Cristiano Ronaldo Gabung PSG
33 minutes ago -
Muncul Dugaan Suap, Pengamat: Reformasi Perpajakan Gagal
54 minutes ago
Jangan Senang Dulu Milanisti, Rossoneri Belum Jadi Juara Paruh Musim

BUKAN rahasia lagi bahwa saat ini para pendukung AC Milan, Milanisti, tengah bersuka cita lantaran klub jagoan mereka bercokol di puncak klasemen sementara Liga Italia 2020-2021. Sebagian dari mereka bahkan menganggap Milan sudah menyegel status sebagai juara paruh musim.
Pemikiran tersebut berasal karena saat ini Milan ada di puncak klasemen dengan 43 poin dari 18 kali bertanding. Rossoneri unggul tiga angka atas rival sekotanya, Inter Milan, yang ada di posisi kedua dengan jumlah pertandingan yang sama.
Sementara itu, dibutuhkan satu pertandingan lagi untuk menggenapi paruh pertama musim kompetisi Liga Italia 2020-2021. Di matchday ke-19 itulah akan ditentukan siapa yang menyandang status juara paruh musim.
Baca juga: Liga Italia Terbaik di 2020 versi IFFHS
Sebagian Milanisti berpikiran Milan sudah dipastikan juara paruh musim meski Rossoneri kalah di matchday ke-19 mereka. Sebab, kalaupun Milan kalah, perolehan poin mereka dengan Inter akan sama, yakni 43.
Di Liga Italia sendiri, digunakan perhitungan head to head jika perolehan poin sama. Pada pertemuan Milan vs Inter di paruh perama musim ini, Rossoneri menang 2-1. Hal itulah yang membuat sebagian Milanisti berpikiran mereka akan menutup pertengahan musim di atas Inter.
Karena, seandainya poin Milan dan Inter sama, maka Rossoneri dianggap akan tetap berada di atas Nerazzurri lantaran unggul head to head. Padahal, perhitungan yang sesungguhnya tidak seperti itu.