-
Berapa Biaya Pembangunan Sirkuit Gery Mang? Ternyata Segini
50 menit lalu -
Polisi Buru Pelaku yang Pukuli Pengendara Lain saat Antre BBM di SPBU Kalideres
49 menit lalu -
Perang Ukraina: Moskow dihantam serangan drone setelah serangan ke Kyiv yang menewaskan satu orang
38 menit lalu -
Ducati Beri Update soal Kondisi Kebugaran Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini Jelang MotoGP Italia 2023
34 menit lalu -
Anies: Koalisi Perubahan tetap Solid
58 menit lalu -
5 Pesepakbola Top Dunia yang Bisa Dibawa Mauricio Pochettino ke Chelsea, Nomor 1 Bomber Elite Eropa
52 menit lalu -
Senat Untirta Tetapkan 3 Besar Calon Rektor, Suara Terbanyak Prof Fatah Sulaiman
45 menit lalu -
Jelang Liga 1 2023-2024, RANS Nusantara FC Siap Hadirkan 4 Pemain Asing Wajah Baru Sekaligus!
28 menit lalu -
RS Mitra Keluarga Bekasi Timur Gelar Pelatihan ECG dan Literasi Keuangan Bersama MNC Life Assurance
27 menit lalu -
Siapa yang Punya Candi Borobudur?
21 menit lalu -
10 Jam Berlalu, Sidang Etik Polri Terhadap Irjen Teddy Minahasa Masih Berlangsung
20 menit lalu -
Dapat Laporan Dugaan Suap Sekretaris MA, KPK Langsung Turun Tangan
45 menit lalu
Jika Timnas Indonesia Dihukum FIFA, Timnas Israel U-20 Tetap Main di Piala Dunia U-20 2023 dan Palestina Mentas di Piala Asia 2023
JIKA Timnas Indonesia dihukum FIFA, Timnas Israel U-20 tetap main di Piala Dunia U-20 2023 dan Palestina mentas di Piala Asia 2023. Untuk diketahui, Indonesia di ambang sanksi FIFA menyusul pembatalan drawing Piala Dunia U-20 2023.
Seharusnya, drawing Piala Dunia U-20 2023 digelar pada Jumat, 31 Maret 2023 di Bali sebelum pada akhirnya dibatalkan. Salah satu faktor pembatalan drawing itu menyusul penolakan Gubernur Bali, I Wayan Koster, dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, terhadap kehadiran Timnas Israel U-20 di Piala Dunia U-20 2023.
Pembatalan sesi drawing Piala Dunia U-20 2023 itu pun diperkirakan akan berdampak luas. Pasalnya, Indonesia dianggap tidak bisa menjaga komitmen untuk memberi keamanan kepada peserta Piala Dunia U-20 2023 yang akan bergulir pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.
Adanya penolakan terhadap Israel ini, kemungkinan besar FIFA berpotensi akan memberikan sedikitnya tiga hukuman kepada Indonesia. Pertama, FIFA bisa saja mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Sebab, Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional atau IFAB telah memastikan bahwa tuan rumah di event-event sepakbola di bawah naungan FIFA tak boleh membawa urusan politik. Sehingga, FIFA bisa merubah status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 yang dimiliki Indonesia ke negara peserta lainnya.
Kedua, Indonesia bisa saja dihukum tak akan lagi bisa menjadi tuan rumah ajang-ajang yang digelar FIFA termasuk Piala Dunia. Sebab, FIFA akan menjadikan polemik ini sebagai acuan sebelum menunjuk sebuah negara menjadi tuan rumah event-event internasional.
Ketiga, hukuman paling berat yang akan dirasakan Indonesia jika menolak Israel di Piala Dunia U-20 2023 adalah pembekuan atau banned dari FIFA. Jika pembekuan itu terjadi, maka sepakbola Indonesia tak akan bergeliat dan Timnas Indonesia maupun klub-klub di dalamnya tak bisa bermain di kompetisi resmi.