-
Hari Pertama MotoGP Italia 2022 Berakhir Buruk, Joan Mir Kecewa Berat
23 menit lalu -
Reaksi Menko Luhut soal Utang RI Tembus Rp7.000 Triliun: Ndak Ada Masalah
29 menit lalu -
Liverpool Disebut Favorit Juara Liga Champions, Jurgen Klopp Tak Peduli
11 menit lalu -
Cuaca Weekend di Jakarta Diprakirakan Cerah Berawan
35 menit lalu -
Laporan Keuangan DQ Tahun 2021 Raih Opini WTP
22 menit lalu -
Humor Gus Dur: Jawaban Ketika Ditanya Posisi Politik NU
28 menit lalu -
Pelayanan SIM Keliling Kendari Hari ini, Berikut Lokasi dan Waktunya
35 menit lalu -
Buluk Diduga Terlibat Penipuan, Superglad Buka Suara
31 menit lalu -
5 Fakta Menarik Kartu Prakerja Gelombang 30 hingga Cara Peroleh Bantuan Rp3, 5 Juta
16 menit lalu -
BLT Subsidi Gaji Cair, Sudah Terima Notifikasi Belum?
13 menit lalu -
Gubernur Sultra Ali Mazi Lantik Bahri dan La Ode Budiman Sebagai Pj Bupati Mubar dan Busel
38 menit lalu -
Jenderal Dudung Dukung Modernisasi Alutsista dengan Australia
36 menit lalu
KADIN Dorong Jabatan Presiden Jokowi Diperpanjang

GenPI.co - Waki Ketum KADIN Mulyadi Jayabaya mendorong agar Presiden Jokowi dapat memimpin Bangsa Indonesia sampai tahun 2027.
Menurut Mulyadi, banyak program strategis bangsa yang belum selesai akibat badai pandemi sehingga membutuhkan energi yang cukup besar dalam memulihkan semua sektor.
"Penambahan masa jabatan presiden bukan sesuatu yang luar biasa dalam sejarah bangsa Indonesia. Mengingat hal ini pernah terjadi saat zaman presiden Soeharto," kata Mulyadi dalam keterangannya, Rabu (11/1).
Jayabaya menilai figur Jokowi adalah sosok yang tepat dan dianggap mampu menuntaskan masalah bangsa tersebut.
Selain teruji dalam bekerja, lanjut Jayabaya, Jokowi memiliki pemahaman yang baik dalam mengelola bangsa dan memiliki arah pembangunan yang jelas untuk kesejahteraan masyarakat luas.
Menurut Jayabaya, kesulitan ekonomi yang dirasakan oleh seluruh bangsa didunia akibat terjangan pandemi juga menjadi pertimbangan,
"Daripada uang dipakai buat pilpres, lebih baik digunakan untuk membangkitkan ekonomi rakyat kecil yang sedang terpuruk" jelas Mulyadi Jayabaya. (*)
Kalian wajib tonton video yang satu ini: