-
Evan Dimas dan Sepatu Bola Pertamanya yang Diganjal Kain
57 menit lalu -
Leandro Paredes: PSG Sedang Berusaha Yakinkan Lionel Messi
33 menit lalu -
Sebagai Pemain dan Pelatih Man United, Solskjaer Bikin Liverpool Keok di Piala FA
53 menit lalu -
Fakta Pertandingan, MU Sudah 10 Kali Singkirkan Liverpool di Piala FA
51 menit lalu -
In Picture: Jutaan Pengguna Tinggalkan WhatsApp, Termasuk Anda?
48 menit lalu -
Sri Mulyani Akhirnya Ngaku, Lembaga Pengelola Investasi RI Mirip India
48 menit lalu -
Cerita Ronaldo kala Terpesona oleh Kecantikan Istri Luis Figo
48 menit lalu -
Kelebihan Pasokan Listrik, Proyek 35.000 Mw Perlu Ditinjau Ulang
31 menit lalu -
Menko Airlangga: Vaksin Mandiri Gratis, Tak Ada Komersialisasi
33 menit lalu -
Cerita Anelka Akhirnya Putuskan Masuk Islam
46 menit lalu -
GeNose untuk Kereta Api dan Bus Diproduksi Bertahap
32 menit lalu -
PHRI Tak Lagi Koordinir Hotel untuk Isolasi Mandiri Pasien Covid-19
39 menit lalu
Kantongi Pendanaan Rp1,4 Triliun, Ini Strategi Kredivo

Kredivo dan Victory Park Capital Advisors, LLC ("VPC"), perusahaan investasi yang berpusat di Chicago, Amerika Serikat, mengumumkan pendanaan lini kredit hingga US$100 juta (Rp1,4 triliun) yang akan disalurkan ke pengguna Kredivo di Indonesia. Kerja sama ini menandai babak penting untuk kedua perusahaan.
Kredivo mengklaim pendanaan lini kredit ini merupakan yang terbesar dalam sejarah perusahaan sekaligus terbesar di industri fintech se-Asia Tenggara. Sementara bagi VPC, pendanaan ini menandai investasi pertama mereka di pasar Asia Tenggara.
Baca Juga: Pandemi, Pendanaan ke Startup Indonesia Menurun
"Pendanaan lini kredit besar yang tersedia melalui fasilitas ini akan mengakselerasi skalabilitas bisnis dan merealisasikan target kami untuk melayani hingga 10 juta pengguna baru dalam beberapa tahun ke depan," kata Co-Founder Kredivo, Umang Rustagi, Selasa (24/11/2020).
Kredivo akan memanfaatkan lini kredit yang diperoleh untuk mengembangkan dan mendiversifikasi loan book-nya yang semuanya berasal dari dana pihak ketiga.
"Kerja sama ini merupakan investasi pertama VPC di kawasan Asia Tenggara," kata Gordon Watson Partner di VPC.
Penulis: ***
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Foto: Kredivo