-
Siswa SD dan SMP di Bangli Lulus 100 Persen, Diklaim Punya Sisa 1.324 Bangku SMP
50 menit lalu -
Dampak Revitalisasi, Pasar Umum Negara Relokasi ke Sentral Parkir Kantor Bupati
59 menit lalu -
Bali United Jaga Percaya Diri
40 menit lalu -
Tak Mau Kehilangan Peluang Main di Liga Champions Asia 2023-2024, Bali United Bakal Kerja Keras Kalahkan PSM Makassar
45 menit lalu -
PVMBG: Gunung Anak Krakatau Erupsi Setinggi 2.000 Meter
37 menit lalu -
2 Pemain Persija Jakarta Berpotensi Lawan Messi, Thomas Doll Buka Suara
56 menit lalu -
Catat! Jadwal KRL Jogja-Solo Hari Ini, Sabtu 10 Juni 2023
24 menit lalu -
7 Siswa SMPN 2 Amlapura Bersiap ke OSN Provinsi
45 menit lalu -
Prediksi Final Liga Champions Manchester City vs Inter Milan
31 menit lalu -
Mobil Pickup Hangus Terbakar di Jalan Daan Mogot
49 menit lalu -
Perindo Merapat ke PDI Perjuangan
25 menit lalu -
Josep Guardiola Bakal Turunkan Tim Terkuat di Laga Manchester City vs Inter Milan demi Bisa Jadi Raja Eropa
21 menit lalu
Kisah Marc Marquez yang Dendam Kesumat kepada Valentino Rossi Gara-Gara Insiden Benturan di MotoGP Belanda 2015
KISAH Marc Marquez yang dendam kesumat kepada Valentino Rossi gara-gara insiden benturan di MotoGP Belanda 2015 akan diulas Okezone di artikel ini. The Baby Alien-julukan Marc Marquez- merasa geram usai terlibat insiden dengan The Doctor -julukan Valentino Rossi- pada MotoGP Belanda 2015.
Hal itu diungkapkan oleh eks rekan setim Valentino Rossi di Yamaha, Jorge Lorenzo, beberapa waktu lalu. Menurut Jorge Lorenzo, akibat sering terlibat insiden benturan dengan Valentino Rossi, Marc Marquez pun tak ingin melihat The Doctor saat menjuarai MotoGP 2015.
"Kekesalan Marc (Marquez) memuncak usai apa yang terjadi di Assen (Belanda). Saat itu Marc dan Valentino bersinggungan di tikungan terakhir dan saling menyalahkan satu sama lain," kata Jorge Lorenzo, mengutip dari Tuttomotoriweb, Rabu (15/3/2023).
Bahkan, menurut Jorge Lorenzo, bintang Repsol Honda itu memiliki misi yang tidak sportif, yakni mencederai kaidah olahraga balapan si kuda besi itu. Di mana, Marc Marquez enggan melihat Valentino Rossi juara MotoGP 2015 kala itu.
"Sejak saat itu, Marquez tidak ingin lagi melihat Valentino memenangkan Kejuaraan Dunia," lanjut Jorge Lorenzo.
Untuk diketahui, Marc Marquez memang condong mendukung Jorge Lorenzo sebagai juara MotoGP 2015 lantaran sama-sama berasal dari Spanyol. Karena lebih mendukung Jorge Lorenzo, Marc Marquez pun menutup pergerakan Valentino Rossi di seri ke-16 MotoGP 2015 yang berlangsung di Sirkuit Philip Island, Australia.
Start dari posisi terdepan, Marc Marquez sengaja tidak langsung melesat ke depan. Sebab, jika ia langsung melesat ke depan, ditakutkan Valentino Rossi finis di depan Jorge Lorenzo yang otomatis mendekatkan The Doctor dengan gelar juara MotoGP 2015.
Saat itu, The Baby Alien memilih ikut bersaing dengan tiga pembalap terdepan, yakni Valentino Rossi, Jorge Lorenzo dan Andrea Iannone. Ketika melihat posisi Jorge Lorenzo sudah cukup aman untuk finis di posisi dua, Marc Marquez melakukan manuver di lap terakhir dan finis di posisi pertama.