-
Liga 1 Bakal Bergulir di Tengah Pandemi, Klub Lebih Khawatir soal Subsidi
40 menit lalu -
Siswa Nonmuslim Wajib Berjilbab, PKB: Membahayakan Generasi Pelajar
45 menit lalu -
Turis Rusia yang Ceburkan Sepeda Motor di Bali Dideportasi
36 menit lalu -
Dramatis, Rivan Nurmulki dan Nagano Tridents Kembali Kalahkan FC Tokyo di Liga Voli Jepang
59 menit lalu -
Ada 185 Bencana yang Terjadi Pada Awal 2021
57 menit lalu -
Gelar Pesta Saat Pandemi Corona, Turis Rusia Dideportasi Imigrasi Bali
52 menit lalu -
Prediksi Elche vs Barcelona di Liga Spanyol : Terjadi Aksi Pembantaian?
51 menit lalu -
Respons KPAI hingga Mendikbud Soal Viral Siswi SMKN 2 Padang Dipaksa Pakai Jilbab
51 menit lalu -
Setelah Piala Super Italia, Juventus Incar Kemenangan atas Bologna
44 menit lalu -
Disebut Terima Aliran Dana Lintas Negara, FPI: Itu untuk Kemanusiaan
47 menit lalu -
Gajah Obrak-abrik Kebun dan Rumah, Warga Masih Trauma
26 menit lalu -
Sektor Usaha yang Boleh Beroperasi 100% saat PPKM, dari Hotel hingga Logistik
21 menit lalu
0
Kuliner Daging Bebek Dipasok dari Jawa

Hal tersebut dilakukan karena produksi bebek di Bali tidak mampu memenuhi kebutuhan industri horeka di Bali. Hanya saja belum jelas berapa total kebutuhan daging bebek. Namun demikian dalam sebulan diyakini sampai puluhan ribu ekor.
Indikasi tersebut diiyakan kalangan praktisi kuliner berbahan baku daging bebek. "Kalau di tempat kami sampai 4.000 ekor bebek dalam sebulan," ujar Ida Bagus Udiana, Restoran Bebek Timbungan di Jalan Sunset Road, Kuta Badung. Sebagian besar kebutuhan daging bebek itu didatangkan dari Jawa, dalam bentuk daging yang sudah lengkap legalitasnya.
Kebutuhan bebek yang tinggi tersebut, kata IB Udiana jelas merupakan peluang bagi peternak lokal. Namun produksinya belum maksimal, sehingga sebagian kebutuhan bebek didatangkan dari Jawa. Terpisah Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Verteriner Dinas Peternakan Bali Ni Made Sukerni, menyatakan kebutuhan bebek didatangkan dari Jawa dalam bentuk daging beku untuk horeka. Dia menyatakan sampai saat pemasukan bebek hidup tetap dilarang ke Bali. *k17
Indikasi tersebut diiyakan kalangan praktisi kuliner berbahan baku daging bebek. "Kalau di tempat kami sampai 4.000 ekor bebek dalam sebulan," ujar Ida Bagus Udiana, Restoran Bebek Timbungan di Jalan Sunset Road, Kuta Badung. Sebagian besar kebutuhan daging bebek itu didatangkan dari Jawa, dalam bentuk daging yang sudah lengkap legalitasnya.
Kebutuhan bebek yang tinggi tersebut, kata IB Udiana jelas merupakan peluang bagi peternak lokal. Namun produksinya belum maksimal, sehingga sebagian kebutuhan bebek didatangkan dari Jawa. Terpisah Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Verteriner Dinas Peternakan Bali Ni Made Sukerni, menyatakan kebutuhan bebek didatangkan dari Jawa dalam bentuk daging beku untuk horeka. Dia menyatakan sampai saat pemasukan bebek hidup tetap dilarang ke Bali. *k17
Sumber: Nusabali
Berita Terkait
Berita Populer Dari Nusabali