-
Hasil Lazio vs Fiorentina di Liga Italia 2022-2023: Biancocelesti Ditahan La Viola 1-1
53 menit lalu -
Persija Jakarta Bersaing dengan Persib Bandung di Klasemen Liga 1 2022-2023, Riko Simanjuntak Beri Peringatan Begini
43 menit lalu -
Ken Kawauchi Gabung Honda, Alex Rins Kian Percaya Diri Tatap MotoGP 2023
40 menit lalu -
Ramalan Zodiak Hari ini: Cancer Jangan Boros, Libra Bisnis Baru, Aquarius Karier Menanjak
53 menit lalu -
Gelar Konsolidasi Songsong Pemilu 2024, Perindo Pesisir Barat Siapkan Program Pro Rakyat
55 menit lalu -
Juara Indonesia Masters 2023, Jonatan Christie Ungkap Perasaannya Usai Akhiri Penantian Gelar Super 500
53 menit lalu -
Terungkap! Ada Perjanjian Politik Anies Baswedan dan Prabowo Subianto, Apa Isinya?
52 menit lalu -
Juara Indonesia Masters 2023, Jonatan Christie Cetak Sejarah Baru
23 menit lalu -
Asnawi Mangkualam Tegaskan Satu Hal Usai Jadi Penggawa Baru Jeonnam Dragons
23 menit lalu
0
Kursus Lisensi AFC Pro Kembali Digelar

Ini adalah kursus Lisensi AFC Pro Modul 1. Khusus untuk modul 1, materi yang dibawakan secara online, jadi tidak ada pertemuan di kelas atau lapangan. AFC Pro Diploma Coaching Course 2022-2023, Modul 1 Online telah dimulai dari tanggal 28 November hingga 4 Desember 2022.
Adapun untuk Instrukturnya, adalah Moh Basir, Instruktur FIFA - AFC dari Singapura dan sekarang bekerja untuk Departemen Coaching Education FIFA yang dibantu oleh Yeyen Tumena dan Mundari Karya selaku asisten instruktur.
Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri menegaskan program pengembangan kepelatihan merupakan prioritas PSSI dalam pembangunan sepakbola Indonesia. "Dua area lainnya adalah pengembangan pemain dan perwasitan. Program ini secara konsisten dan kontinyu dilaksanakan PSSI," kata Indra.
"Lisensi AFC Pro kini lebih detail. Akan lebih fokus pada tim taktik, fokus pertandingan ke pertandingan. Yang artinya setiap selesai pertandingan akan ada koreksi dan analisa. Bentuk latihan, diskusi dan praktik juga akan ada perubahan sedikit. Namun untuk modul 1 pembukaan ini, materi yang dibawakan secara online, tidak ada pertemuan di kelas atau lapangan," tambahnya.
Pesertanya antara lain : Bima Sakti, Fakhri Husaini, Sudirman, Eko Purdjianto, Ricky Nelson, Rasiman, Uston Nawawi, Yopie Riwoe, Imran Nahumarury, Mahruzar Nasution, Firmansyah, Jafri Sastra, Francis Wewengkang, dan lain-lain. Kursus seperti ini terakhir berlangsung pada April 2018 - Juli 2019.
Kursus pelatih Pro AFC adalah kursus yang tertinggi lisensinya di tingkat Konfederasi Sepakbola Asia (AFC). Adapun persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi untuk ikut kursus Pro AFC, yakni memiliki lisensi A AFC/UEFA dan masih aktif melatih tim/klub senior atau tim nasional.
"Kembali belajar di kursus kepelatihan AFC Pro Diploma. Semoga ilmunya dapat bermanfaat bagi saya dan juga dapat dibagikan kepada pemain serta lainnya," tutur Bima Sakti, pelatih Timnas U-16.
Tahun ini, PSSI telah banyak menggelar kursus, diantaranya lisensi C PSSI Goalkeeping Coaching Course sebanyak 2 Gelombang pada September - Oktober, dan akan mengadakan Kursus B AFC Goalkeeping Coaching Course pada Desember 2022. Serta 3 Gelombang untuk Kursus A PSSI Diploma selama tahun 2022.
Kemudian Lisensi A PSSI Diploma Gelombang 3 Modul 2 di tanggal 24 Oktober - 5 November 2022, dengan Instruktur Yeyen Tumena dan Mundari Karya. Lalu ada satu terobosan lain, yakni kursus kepelatihan Lisensi C PSSI yang berlangsung di Jimbaran, Bali, mulai 1 hingga 15 November 2022 kolaborasi antara Kemenpora dan PSSI. *
Sumber: Nusabali
Berita Terkait
Berita Populer Dari Nusabali