-
Zinedine Zidane Tak Mau Lepas Luka Jovic Secara Permanen
51 menit lalu -
Tips Sukses Kuliah Online agar Tetap Efektif di Masa Pandemi
52 menit lalu -
Ini Alasan Utama AC Milan Boyong Mario Mandzukic
51 menit lalu -
Tak Langsung PNS, Seleksi PPPK Tetap Wajib Tes
36 menit lalu -
BMKG: Gempa Mengguncang Gunungkidul
57 menit lalu -
IDI: Antibodi Penyintas Covid-19 Dapat Bertahan 8 Bulan
38 menit lalu -
Red Bull KTM Tech3 Takkan Patok Target Tinggi kepada Petrucci di MotoGP 2021
45 menit lalu -
IDA Gelar Pemilihan Teknologi Standar Pengukuran Online
43 menit lalu -
Dalam 6 Jam, Gedung Putih Berbenah Sambut Keluarga Joe Biden
38 menit lalu -
Juventus Wajib Bungkam Napoli di Piala Super Italia 2021
36 menit lalu -
Banyak Negara Miskin Tak Mampu Beli Vaksin, Sri Mulyani: Indonesia Beruntung
32 menit lalu -
Jadwal Liga Italia Akhir Pekan Ini: AC Milan vs Atalanta
33 menit lalu
Menteri PPPA : PTM Wajib Utamakan Keselamatan Anak

JAKARTA -- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga meminta keselamatan anak jadi fokus menyusul rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada Semester Genap Tahun Ajaran dan Tahun Akademik 2020/2021.
Bintang mengkhawatirkan PTM malah membuat anak rentan tertular Covid-19. Apalagi dalam temuan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) didapati 83,68 persen sekolah belum siap melaksanakan PTM.
"Kita sepatutnya memprioritaskan kesehatan dan keselamatan anak selama proses belajar mengajar. Penerapan sistem campuran baik pembelajaran tatap muka (PTM) maupun pembelajaran jarak jauh (PJJ), harus berprinsip pada kepentingan terbaik bagi anak," kata Bintang dalam keterangan pers yang diterima Republika, Selasa (1/12).
Bintang berharap pemenuhan protokol kesehatan bagi anak di sekolah sebaiknya dapat dipenuhi. Ia juga menyebut rencana pembukaan sekolah sepatutnya menunaikan 5 Siap.
"Kelima siap itu adalah Siap Daerahnya, Siap Sekolah dan Gurunya, Siap Sarana Prasarana Pendukungnya, Siap Orangtuanya, dan Siap Peserta Didiknya," sebut Bintang.
Sementara itu, Deputi Bidang Tumbuh Kembang Anak Kemen PPPA, Lenny N Rosalin menegaskan pentingnya pengawasan rutin dan rinci atas slogan 5 Siap untuk rencana PTM. Pengawasan dalam proses 5 Siap pada saat sebelum dan selama PTM di satuan pendidikan berlangsung, serta pada saat peserta didik pergi dan pulang dari sekolah.
"Hal tersebut misalnya, guru diharapkan ada yang bertugas untuk memantau lingkungan satuan pendidikan. Pemerintah daerah juga diharapkan memantau sekolah dan memastikan para peserta didik dalam perjalanan ke sekolah dan pulang dari sekolah agar tetap mematuhi protokol kesehatan, termasuk sarana prasarana pendukung seperti moda transportasi yang juga harus siap," tutur Lenny.
Berita Terkait
- Masuk Zona Merah, Temanggung Stop Simulasi PTM
- Puluhan Siswa SMP Positif Covid, Surabaya Kaji Kembali PTM
- Pembelajaran Tatap Muka Januari Bukan tanpa Syarat
- Rumah Ibu Digeruduk Massa, Mahfud MD: Mereka Ganggu Ibu Saya
- Guardiola: City Bakal Jalani Laga Sulit Vs Porto