-
Jadi Cabor Ekshibisi di PON 2024, Lari Trail Pertandingkan 5 Nomor Perlombaan
57 menit lalu -
Polisi Gerebek Dua Pengedar Pil Koplo Saat Patroli, Temukan Alat Isap Sabu-Sabu
55 menit lalu -
Audisi Umum PB Djarum 2024 Diikuti 1.966 Atlet dari Timur hingga Barat Indonesia, Bidik 3 Kategori
59 menit lalu -
Ngefan Sejak Lama, Sintya Marisca Naik Motor Demi Nonton Konser Bruno Mars
56 menit lalu -
CEO Pertamina International Shipping Beber Kunci Utama jadi Urat Nadi Virtual Energi
46 menit lalu -
US inflation reaches 3-year low as Federal Reserve prepares to cut interest rates
54 menit lalu -
Sepak Terjang Bea Cukai Bekasi Jalankan Fungsi Industrial Assistance
42 menit lalu -
Web Ekspor, Platform untuk Mendorong UMKM Naik Kelas
39 menit lalu -
ABG Banyuwangi Jadi Otak Curanmor di Bali, Menyasar 5 TKP, Syok saat Diciduk
51 menit lalu -
TIKI Dinobatkan jadi Brand Logistik Konvensional Terpopuler 2024
37 menit lalu -
Polisi Gerebek Pelaku Curanmor di Sidoarjo Seusai Jual Motor Curian ke Madura
25 menit lalu -
Ilham Sinaga Terancam 3 Tahun, Sempat Cium Pipi Korban
38 menit lalu
Miliarder Jack Ma Akhirnya Pulang Kampung Usai 'Kabur' ke Luar Negeri
JAKARTA - Miliarder Jack Ma akhirnya pulang kampung setelah kabur ke luar negeri selama setahun lebih. Pendiri Alibaba Jack Ma kembali ke China dan mengakhiri keputusannya untuk menyingkir ke luar negeri selama lebih dari satu tahun.
Dilansir VOA, Rabu (29/3/2023), industri melihat kembalinya pebisnis nomor wahid itu mencerminkan suasana kondusif bagi pihak swasta di Beijing. Kembalinya pengusaha paling terkenal China itu dapat membantu meredakan kekhawatiran sektor swasta setelah Beijing menerapkan kebijakan ketat terkait COVID selama dua tahun terakhir.
Pembicaraan tentang kembalinya Ma mulai muncul di media sosial China, sebelum dikonfirmasi oleh sekolah yang dia kunjungi dan surat kabar, South China Morning Post, yang dimiliki Alibaba.
Selama kunjungannya, Ma, seorang mantan guru bahasa Inggris, membahas topik-topik seperti chatbot ChatGPT yang didukung kecerdasan buatan dan juga mengatakan dia berharap untuk kembali mengajar suatu hari nanti, kata Sekolah Yungu di akun resmi WeChat.
Sekolah tersebut didirikan oleh Ma dan pendiri Alibaba lainnya di kota asal raksasa e-commerce itu di bagian timur Hangzhou pada 2017. Ma kembali ke China pada minggu lalu, kata dua sumber yang mengetahui masalah tersebut.