-
Final Sepak Bola Putri SEA Games: Vietnam Kalahkan Thailand
56 menit lalu -
Brad Maloney Tak Anggap Spesial Rivalitas Indonesia dan Malaysia: Sama Saja
47 menit lalu -
Real Madrid Gigit Jari, Kylian Mbappe Pilih Bertahan di PSG
44 menit lalu -
Kabar Duka, Mantan Jubir Covid-19 Achmad Yurianto Tutup Usia
56 menit lalu -
Begini Kronologis Lengkap Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Ciamis
57 menit lalu -
Bulu Tangkis SEA Games 2021: 3 Wakil Indonesia Lolos ke Final, 1 Emas Dikunci
21 menit lalu -
Hujan Deras di Bogor, Satu Keluarga Tertimbun Longsor, 1 Tewas, 3 Masih Pencarian
54 menit lalu -
Pemuda NTB: Rivani Gunawan dan Kiat Sukses dari Hungaria
53 menit lalu -
PKPU Diperpanjang, Dirut Garuda: Sinyal Positif Akselerasi Restrukturisasi
42 menit lalu -
Emak-emak di Sulsel Dukung Ganjar Pranowo Jadi Capres 2024
33 menit lalu -
Tutup Usia, Eks Jubir Covid-19 Akan Dimakamkan di Kota Batu
43 menit lalu -
Proyek Ibu Kota Baru Butuh Banyak Tenaga Ahli Konsultan
38 menit lalu
Momen Ini Jadi Titik Balik Fabio Quartararo untuk Juarai MotoGP 2021

LESMO - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, harus berjuang keras untuk menjadi juara MotoGP 2021. Momen ini disebut Quartararo membuatnya yakin, bahwa dia bisa menjadi juara pada musim lalu.
Sebagaimana diketahui, Quartararo harus menjalani musim yang kurang memuaskan di MotoGP 2020. Sempat memimpin klasemen sementara, Quartararo gagal tampil konsisten sehingga harus mengakhiri musim di urutan kedelapan.
Hal sebaliknya terjadi di MotoGP 2021. Quartararo mampu menunjukan taringnya untuk menjadi yang terbaik. Quartararo pun menjadi pembalap Prancis pertama yang menjadi juara MotoGP.
Quartararo mengungkapkan momen kebangkitannya untuk menjadi juara dunia pada musim lalu. Dia menyebut kemenangan di MotoGP Portugal 2021 meyakinkan dirinya, bahwa dia bisa menjadi yang terbaik pada musim 2021.
BACA JUGA: Masih Belum Move On, Fabio Quartararo Ceritakan Manuver Terbaiknya di MotoGP 2021
"Ketika saya menang di Portimao (Portugal), saya berkata pada diri sendiri, 'ini adalah tahun saya," ungkap Quartararo, dilansir dari Tuttomotoriweb, Minggu (23/1/2022).
Quartararo mengklaim gelar juara usai rivalnya, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), jatuh dalam balapan di Sirkuit Misano, Italia. Dia pun tidak percaya bisa memastikan gelar juara MotoGP pertamanya pada balapan tersebut.