-
Takumi Minamino akan Lanjutkan Karier di Liga Prancis
41 menit lalu -
Daftar 5 Tim yang Lolos ke Piala Dunia U-20 2023: Ada Israel, Timnas Indonesia U-19 Siap Unjuk Gigi?
18 menit lalu -
Alasan Sebenarnya Lee Zii Jia Mundur dari Commonwealth Games 2022, Ternyata
47 menit lalu -
Juventus dan Inter Milan Saling Sikut untuk Nikola Milenkovic
48 menit lalu -
Negara Ini Terancam Jadi Target Rusia Selanjutnya, Ukraina Sampaikan Dukungan
45 menit lalu -
5 Fakta Soal Keputusan Iqlima Kim Pecat Razman Arif Nasution
36 menit lalu -
3 Berita Artis Terheboh: Dewi Perssik Bongkar Perlakuan Mertua, Ustaz Derry Memaafkan, Tetapi
52 menit lalu -
Masjid Al Aqsa Dikhawatirkan Runtuh Gara-Gara Penggalian Bawah Tanah Israel
40 menit lalu -
Humor Gus Dur: Penyebab Sakit Gigi dan Perempuan Hamil
39 menit lalu -
Jangan Khawatir! Begini Cara Beli Minyak Goreng Curah Online Jika Tak Punya Ponsel
36 menit lalu -
The Minions Wajib Waspada, Ganda Putra Ini Berpotensi Kudeta Ranking 1 Dunia
12 menit lalu -
4 Buronan yang Tertangkap di Luar Negeri, Nomor 3 Pukuli Rekan Bisnisnya Secara Brutal
35 menit lalu
Ong Kim Swee Angkat Topi untuk Timnas U-23 Malaysia

Football5Star.com, Indonesia - Timnas U-23 Malaysia dipastikan gagal meraih medali emas SEA Games XXXI setelah kalah 0-1 dari timnas U-23 Vietnam pada semifinal, Kamis (19/5/2022). Namun, kiprah anak-anak asuh Brad Maloney mendapat apresiasi tinggi. Salah satunya dari pelatih kawakan negeri itu, Ong Kim Swee.
Kim Swee sengaja datang langsung ke Stadion Viet Tri untuk menyaksikan partai semifinal yang mempertemukan Vietnam dengan Malaysia. Meskipun Harimau Muda harus mengakui keunggulan lawan, dia merasa puas. Dalam pandangannya, Mukhairi Ajmal Mahadi cs. sudah berjuang maksimal.

"Saya sengaja datang ke Vietnam untuk menonton timnas U-23 Malaysa bermain di semifinal SEA Games. Pada laga ini, kedua tim bermain sama bagus. Agak disesalkan, para pemain Malaysia kehilangan fokus pada menit-menit akhir," ujar Ong Kim Swee seperti dikutip Football5Star.com dari Zing News.
Menurut pelatih yang kini menangani Sabah FC itu, tuan rumah diuntungkan karena punya masa istirahat lebih panjang. Itu jadi faktor pembeda yang signifikan. "Timnas U-23 Malaysia sudah mengeluarkan usaha terbaik, tapi tak mampu mengalahkan tim tuan rumah yang punya istirahat lebih lama dan keuntungan lebih besar," ujar dia.
Optimisme Ong Kim Swee untuk Timnas U-23 MalaysiaJika dibandingkan, timnas U-23 Vietnam memang punya beberapa keuntungan dibanding Malaysia. Tim asuhan Park Hang-seo, seperti dikatakan Ong Kim Swee, punya masa istirahat lebih lama karena laga terakhir fase grup dilakoni pada 15 Mei. Adapun Malaysia menjalani laga terakhir sehari kemudian.
Di samping itu, tampil sebagai juara Grup A membuat Vietnam tak perlu berpindah stadion. Mereka tetap bermain di Stadion Viet Tri. Sementara itu, Harimau Muda yang jadi runner-up Grup B harus menjalani perjalanan darat 3 jam dari Nam Dinh ke Phu Tho.

Terlepas dari hal itu, Kim Swee merasa opstimistis melihat kiprah tim asuhan Brad Maloney selama di Hanoi. Lolos ke semifinal diyakini akan menjadi modal penting untuk berbuat lebih banyak pada gelaran Piala Asia U-23 di Uzbekistan, 1-19 Juni nanti. Pada fase grup, mereka akan kembali bersua Thailand dan Vietnam.
"Timnas U-23 Malaysia punya pemain-pemain muda berbakat. Setelah SEA games XXXI akan mengikuti Piala Asia U-23 2022. Saya yakin dengan pelajaran yang telah didapatkan, mereka akan tampil lebih baik lagi," kata pelatih yang mengantar Harimau Muda merebut medali emas SEA Games XXVI pada 2011 itu.