-
Kisah Kura-Kura Kuno Ditemukan dalam Kondisi Hamil 2.000 Tahun Lalu, Sembunyi saat Gunung Api Meletus
52 menit lalu -
Exco PSSI Ungkap Penyebab Pemain Keturunan Ivar Jenner Tidak Ikut TC Timnas Indonesia U-19 Jelang Piala AFF U-19 2022
35 menit lalu -
Hasil Liga Futsal Profesional 2021: Sadakata FC Menyerah 3-4 dari Halus FC
27 menit lalu -
Kata Pengamat Soal Wacana Pembelian Pertalite Pakai MyPertamina, Sentil Pemilik Mobil
58 menit lalu -
Gubernur Andi Sudirman Minta Warga Mengawasi Pembangunan Jalan Poros Pekkae
53 menit lalu -
2 Pelaku Curanmor di Bandar Lampung yang Diamuk Massa Meninggal Dunia
57 menit lalu -
Viktor Axelsen Bongkar Tips Tampil Kesetanan, Ada Peran 3 Orang Terdekat
50 menit lalu -
Bayi Mammoth Ditemukan Membeku, Berusia 30.000 Tahun
26 menit lalu -
Audisi KDI 2022 Digelar di Madiun, Masyarakat Berebut Jadi Penyanyi Dangdut
23 menit lalu -
Ini Panduan Pelaksaan Sholat Idul Adha dan Penyembelihan Kurban di Tengah Wabah PMK
57 menit lalu -
Yana: Alhamdulillah! Kota Bandung Juara MTQ Jabar 9 Kali Berturut-turut
49 menit lalu -
Faktor Ini Bikin Penjualan Almaz RS Laris Manis
34 menit lalu
Pengakuan Jaksa Agung: Dari Marah Hingga Tangkap Anak Buah

GenPI.co - Jaksa Agung ST Burhanuddin tidak memungkiri ada anak buahnya yang terlibat kasus korupsi.
"Anak-anak saya tidak semuanya bersih," kata Burhanuddin dalam Podcast Deddy Corbuzier yang diunggah pada 12 Mei 2022.
Meskipun demikian, dia terus melakukan pengecekan. Burhanuddin pun mempersilakan anak buahnya yang terlibat penyimpangan untuk minggir.
"Selagi jadi manusia susah, Mas," ucap Burhanuddin.
Burhanuddin pun tidak memungkiri ada anak buahnya yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Selain itu, Jaksa Agung Burhanuddin juga mengaku pernah menangkap anak buahnya.
"Ada yang saya tangkap sendiri. Banyak juga yang saya tangkap sendiri," kata Burhanuddin.
Pria berkumis lebat itu pun berusaha bersikap fair apabila ada anak buahnya yang menyimpang.
"Kalau ada pejabat yang selalu melindungi anak buahnya, saya nggak begitu. Silakan saja," ujar Burhanuddin.
Menurut Burhanuddin, meskipun awalnya memiliki hati bersih, anak buahnya bisa saja berubah sifat karena melihat peluang melakukan penyimpangan.
"Nanti suatu saat yang terbaik yang akan muncul," ujar Burhanuddin.
Dalam kesempatan itu, Burhanuddin juga mengaku sempat marah karena terdakwa dipakaikan baju berbau agama di persidangan.
Dia pun memerintahkan anak buahnya mengganti baju koko, hijab, dan peci dengan rompi.
"Saya ngamuk waktu itu, terus nggak ada lagi," kata Jaksa Agung ST Burhanuddin. (*)
Video populer saat ini: