-
Profil Alta Ballah, Wonderkid Persebaya yang Sempat Lolos Trial di Spanyol tapi Justru Memilih Balik ke Indonesia
58 menit lalu -
Buriram United Ditegur Gara-Gara Pasang CCTV di Ruang Ganti
53 menit lalu -
TNI AL Selamatkan KM Nuraini Jaya yang Rusak Akibat Diterjang Gelombang
58 menit lalu -
Inilah Alasan Pemerintah Bangun Apartemen ASN di IKN daripada Rumah Tapak. Baik untuk Lingkungan?
56 menit lalu -
Kolaborasi Huawei dan Kementerian PPPA, persiapkan pemimpin digital perempuan
56 menit lalu -
Pekerja Migran Gianyar Gelar Musyawarah Kerja, Diikuti 35 Peserta
41 menit lalu -
KSP Kubu Bingin Prakarsai Baksos di Desa Kemenuh
40 menit lalu -
Partai Nasdem Sambangi Golkar Hari Ini, Sinyal Gabung KIB?
49 menit lalu -
Cuaca Jawa Timur 1 Februari 2023, Hujan Lebat Pagi-Malam di Wilayah Berikut
42 menit lalu -
PSS Sleman Menang Lagi, Coach Seto Tak Ingin Besar Kepala
42 menit lalu -
IHSG Dibuka Menguat ke Level 6.855
37 menit lalu -
Cuaca Riau Rabu 1 Februari 2023, Waspadai Angin Kencang dan Gelombang Tinggi
36 menit lalu
Seorang Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah dalam Kontrakannya di Bandung

BANDUNG -- Pria bernama Yosep ditemukan tewas bersimbah darah di kamar kontrakannya di Kampung Cibereum RT 04, RW 11 Desa Sadu, Kecamatan Soreang, Bandung, Selasa (29/11/2022), pukul 07.30 WIB. Warga Kadungora, Garut ditemukan dalam keadaan bersimbah darah.
Wakil Kasatreskrim Polresta Bandung AKP Joko Prihatin mengatakan, sekitar pukul 07.30 WIB, korban ditemukan meninggal dunia di kamar kontrakan dengan keadaan mulut dan telinga mengeluarkan darah. Polisi masih mendalami penyebab kematian tersebut.
"Diduga terjadi penganiayaan dan pengeroyokan. Malam itu ada kegaduhan kata tetangga kontrakan, pagi-pagi ditemukan meninggal di kontrakan terus lapor polisi," ujarnya saat dihubungi, Selasa (29/11/2022).
Joko menuturkan, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi untuk memastikan kronologis dan motif diduga penganiayaan tersebut. Selain itu, polisi juga telah mendapatkan identitas pelaku utama yang dalam pengejaran.
"Saat ini identitas sudah diketahui, masih dalam pengejaran, mudah-mudahan cepat rilis," kata dia.
Menurut Joko, pelaku utama yang sedang dalam pengejaran tidak memiliki hubungan keluarga dengan korban. Motif masih dalam pendalaman dan penyelidikan.
"Keributan gaduh saja, kalau untuk motifnya apa belum tahu, kita cari pelaku utama," katanya.
- Tiga Orang Ditusuk Oleh ODGJ, Satu Tewas
- Identitas Korban Pembunuhan di Bandung Belum Diketahui
- Pemuda Tusuk Temannya karena Dibilang tak Bisa Baca
- Jelang 2024, Plt Kepala Daerah Perlu Diawasi
- UNICEF: 110 Ribu Anak-Remaja Meninggal Akibat AIDS