-
Raih Perunggu di SEA Games 2021, Tim Voli Putri Indonesia Jawab Keraguan
51 menit lalu -
11 Fakta Menarik Boaz Solossa yang Jarang Orang Tahu, Nomor 1 Diangkat Jadi PNS
51 menit lalu -
Kisah Achmad Yurianto Berangkatkan Umrah Kedua Orangtua
40 menit lalu -
Kevin De Bruyne Jadi Pemain Terbaik Premier League Musim 2021-22
32 menit lalu -
Bangun 2 Infrastruktur Ketenagalistrikan, PLN Tingkatkan Pasokan Listrik di Kawasan Bisnis Jakarta
33 menit lalu -
Innalillahi, Mantan Jubir Covid-19 Achmad Yurianto Wafat, Jenazah Dimakamkan di Batu
54 menit lalu -
Miyabi Batal datang ke Jakarta, Penggemar Kecewa, Ternyata Ini Alasanya
36 menit lalu -
Jokowi Pastikan Pemerintah Antisipasi Lonjakan Harga Pangan
35 menit lalu -
Mengenang Kisah Hidup Achmad Yurianto, Eks Jubir Satgas Covid-19 yang Saban Hari Nongol di TV
43 menit lalu -
Korsleting Listrik, Mobil Ertiga Ludes Terbakar di Serpong
31 menit lalu -
Achmad Yurianto Meninggal Akibat Kanker Usus Stadium Akhir
22 menit lalu -
Mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto Terima Penghargaan dari MGPA
10 menit lalu
Sepakbola Indonesia Banyak Negatifnya, Bonek Dorong Ada Revolusi di PSSI

PERWAKILAN suporter Persebaya Surabaya, Husin Ghozali, menampar keras Federasi Sepakbola Indonesia, PSSI. Koordinator Green Nord 27 itu mengatakan perlu ada perubahan masif di PSSI demi perbaikan prestasi sepakbola Tanah Air.
Ia menegaskan, Bonek sebagai bagian dari suporter dan elemen sepakbola Indonesia siap diajak berbicara demi perbaikan persepakbolaan Indonesia lebih baik ke depan. Tetapi, ia meminta jangan hanya Bonek saja, melainkan seluruh elemen stakeholder sepakbola duduk bersama.
(Bonek menilai perlu ada perubahan masif di PSSI. (Foto: PSSI)
"Kita kapan pun siap untuk perbaikan sepakbola Indonesia ke arah yang lebih baik, artinya kita itu bukan martil, tapi ayo bareng-bareng," kata Husin Ghozali saat dihubungi Okezone, Rabu (19/1/2022).
"Semua stakeholder, suporter, insan bola, semua elemen masyarakat yang peduli sepakbola, jangan asal Bonek saja, ayo bareng-bareng, artinya Bonek siap kapan pun itu, memang semua untuk kebaikan sepakbola Indonesia, ayo bareng," pria yang biasa disapa Cak Conk tersebut.
Selain itu, Cak Conk menilai PSSI hanya menjadikan tim-tim sebagai sapi perah untuk mencari pundi-pundi uang denda. Namun, ketika diminta mengatur sistem sepakbola untuk lebih baik, tampaknya masih jauh dari harapan.
BACA JUGA: Haruna Soemitro Serang Shin Tae-yong, Bonek: Prestasi Haruna untuk Sepakbola Indonesia Itu Apa?
Ia mencontohkan bagaimana gelaran Liga 1 2021-2022 yang digelar dengan sistem bubble, dinilai banyak kekurangan. Kinerja wasit juga dinilai Cak Conk jauh dari harapan.