-
Supra GTR Speed Challenge, Tantang Pecinta Kecepatan
23 jam lalu -
Ecto-1 Ghosbusters Siap Tampil Kembali Di Bioskop Rilis Tahun Depan
20 jam lalu -
2020 Peugeot Hadirkan 2008 Versi Listrik, Tapi?
20 jam lalu -
Sirkuit Sentul Bogor Siap Gelar Balap Gokart Berkelas International
17 jam lalu -
Apa Saja Manfaat dari Mematikan Lampu Saat Tidur?
15 jam lalu -
VIDEO: Baru Rilis, Trailer Milea: Suara Dari Dilan Tembus 1 Juta Penonton
14 jam lalu -
Sistem Pendidikan SDM Transportasi Bakal Dirombak
14 jam lalu -
Budaya Patriarki Jadi Tantangan Terbesar Kesetaraan Gender di Indonesia
16 jam lalu -
Hotman Paris Bahas Perselingkuhan, Warganet Singgung Eks Dirut Garuda
13 jam lalu -
Suzuki Peduli Angkot 2019
18 jam lalu -
Penjualan Gawai Meningkat Jelang Akhir Tahun
12 jam lalu -
DPR RI Dukung Penguatan Kerja Sama Ekonomi dengan Djibouti
13 jam lalu
Serikat Pekerja Dukung Subsidi Iuran BPJS Kesehatan Kelas III

JAKARTA - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea mendukung usulan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto yang akan memberikan subsidi bagi peserta mandiri Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan kelas IIl.
Tujuannya, untuk mengurangi beban pengeluaran masyarakat sekaligus iuran untuk kelas IIl agar tidak naik.
Baca Juga: 8 Fakta Iuran BPJS Kesehatan Naik, Ada Subsidi hingga Dana Talangan Rp14 Triliun
Andi Gani mengaku bersama tokoh buruh dan tokoh masyarakat lainnya sudah memberi masukan kepada Presiden Jokowi agar iuran untuk kelas lll tidak naik. Karena, kata Andi Gani, kenaikan iuran untuk kelompok tersebut hanya akan memberatkan masyarakat, sebab mayoritas pesertanya berasal dari kelas ekonomi bawah.
"Saat saya bertemu Presiden Jokowi sudah menyampaikan keberatan dengan rencana kenaikan tersebut. Karena akan membebani rakyat kecil dan buruh," katanya dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Minggu (10/11/2019).
Baca Juga: Perjuangkan Iuran BPJS Disubsidi, Menkes: Saya Cinta Rakyat!
Selain itu, Andi Gani menegaskan, BPJS Kesehatan juga harus memperbaiki pelayanannya karena sejauh ini belum maksimal.