-
Resmi! Arsenal Pinjam Martin Odegaard dari Real Madrid
56 menit lalu -
Hal Pertama yang Dilakukan Ketika Nomor WhatsApp Diretas
43 menit lalu -
Tidak Berkembang di Real Madrid, Martin Odegaard Resmi Gabung Arsenal
58 menit lalu -
Utang Garuda, Waskita dan Perumnas Segera Direstrukturisasi
52 menit lalu -
Hafiz/Gloria Gagal Menangi Laga Perdana di BWF World Tour Finals 2021
56 menit lalu -
Cok Ace: Nangun Sat Kerthi Loka Bali Sejalan dengan Green Tourism
56 menit lalu -
Borussia Dortmund Ngotot Pertahankan Reinier Jesus
42 menit lalu -
Ternyata ORI019 di BRI Bisa Hasilkan Cuan Ganda, Ini Buktinya!
51 menit lalu -
Total Ekspor Perikanan Indonesia Capai Rp72 Triliun
46 menit lalu -
Joe Biden Larang Warga 30 Negara Masuk Amerika Serikat, Ada Indonesia?
59 menit lalu -
Kisah Sukses Georgina Rodriguez, Dulu Penjaga Toko Baju Kini Punya Usaha Fashion Sendiri
53 menit lalu -
BI: Transaksi Antar Bank Turun di Semester II 2020
47 menit lalu
Stasiun Televisi Hary Tanoe Berhasil Jauhi Kejaran Stasiun Televisi Eddy Sariaatmadja

Performa 4 stasiun televisi di bawah kekuasaan Hary Tanoesoedibjo berhasil menjauhi stasiun televisi yang dibesarkan oleh Eddy Sariaatmadja. Stasiun televisi yang ada di miliki PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) berhasil menguasai pangsa pemirsa (audience share) 47,3% prime time industri televisi nasional. Berdasarkan data Nielsen, deretan rekor yang terus bergaung tersebut direspons positif pasar hari ini, Rabu, 25 November 2020, sehingga saham MNCN menghijau dan bergerak di atas Rp1.000.
Berdasarkan data Nielsen Selasa, 24 November 2020, 4 televisi MNCN --yang menginduk ke PT Global Mediacom Tbk (BMTR) ini sangat perkasa dengan mencatatkan totalaudience share yang luar biasa saat prime time (18.00-22.30), yaitu 47,3%.
Rincian data tersebut, yaitu RCTI dengan tagline Kebanggaan Bersama Milik Bangsa, itu menjadi jawara terdepan yang membanggakan dengan audience share 31%.Pangsa pemirsa RCTI jauh melampaui capaian SCTV yang pada posisi 2 dengan audience share 14,5%.
Baca Juga: Keuntungan Perusahaan Milik Hary Tanoesoedibjo Anjlok Ratusan Miliar Rupiah!
Selanjutnya, keperkasaan MNCTV, GTV dan iNews merebut hati pemirsa juga ditunjukkan dengan performa pangsa pemirsa (audience share) yang berturut-turut mencetak capaian prime time, yaitu 10,7%, 4,8% dan iNews 0,8%.
Bila dirunut, program yang berkontribusi terhadap rekor tersebut, yaitu 3 program yang menyabet Top 3 Upper Middle Prime Time, yaitu Pertama, sinetron Ikatan Cinta --besutan MNC Pictures, unit dari PT MNC Studios International Tbk (MSIN)-- yang tayang di RCTI dan mendobrak dengan rekor pada Selasa, 23 November 2020 dengan rating 10 dan audience share 34,9%.
Menanggapi data tersebut, Wakil Direktur Utama MNC Pictures yang juga Direktur MSIN Titan Hermawan yang memproduksi sinetron-sinetron televisi MNCN memaparkan pihaknya bersyukur tayangan produksi MNC Pictures mendapatkan tempat yang sangat baik di hati pemirsa.
Baca Juga: Saham Televisi Milik Hary Tanoe Makin Mahal, Ternyata Ini Biang Keroknya!
Menurut Managing Director RCTI dan MNCTV yang juga Production Director 3 TV Noersing, program yang berkintribusi terbesar lainnya, yaitu Kedua, Indonesian Idol berhasil meraih rating 4,3 dengan audience share 24,9%. Ketiga, diraihsinetron Putri untuk Pangeran dengan rating 4,2 dan audience share 17,9%. Program kesayanganpemirsa Tanah Air di akhir pekan, yaitu Masterchef Indonesia juga mencetak rekor dengan rating 5 dan audience share 25,8%.
Noersing memaparkan sejak tayangan perdana Masterchef Indonesia Season 7 menjadi primadona baru prime time akhir pekan dan meraih sambutan yang luar biasa dari pemirsa televisi dan digital. "Stabil menduduki peringkat 1 program pencarian bakat," ujar Noersing. Adapun, GTV menyumbangkan performamelalui programprogram movie dan animasi, dan program eSports Star Indonesia.
"Top of Mind program pencarian bakat eSports Star Indonesia yang menjaring peminat sebanyak lebih dari 22.000 kontestan pendaftar menunjukkan ini sangat diminati oleh pemirsa," ujar Noersing.
Adapun, iNews mengalami performa yang baik denganprogram bergenre dokumenter, seperti TOP dan Indonesia Border dan Program iNews Siang.Direktur Program dan Akuisisi RCTI Dini Putri mengatakan, RCTI menunjukkan kekuatan program yang berkualitas dan menggebrak.
Penulis/Editor: Annisa Nurfitriyani
Foto: Lestari Ningsih