-
DPMPTS Jabar: Realisasi Investasi 2022 Mencapai Rp 174,6 Triliun
39 menit lalu -
Indonesia Moeda Kalbar: Erick Thohir Figur Tepat Pilihan Anak Muda
49 menit lalu -
Mentan SYL Minta Jajaran Perkuat Harmonisasi, Ini Tujuannya
48 menit lalu -
Chelsea Jor-joran Keluarkan Rp5 Triliun untuk Belanja Pemain pada Januari 2023, Jurgen Klopp Geleng-Geleng Kepala
44 menit lalu -
112.835 Balita di Depok Jadi Sasaran Bulan Vitamin A
49 menit lalu -
Ekonom Ingatkan BI Dampak Kenaikan Suku Bunga AS: Harus Hati-Hati
51 menit lalu -
BPN Gerakan 1 Juta Patok Tanah, Banten Bakal Pasang 28.000, Paling Banyak Daerah Ini
31 menit lalu -
Polri Gelar Wayang Kulit, Perkuat Sinergi TNI-Polri dan Masyarakat
47 menit lalu -
Hasil NBA 2022-2023 Hari Ini: Ada 8 Laga, Utah Jazz dan Boston Celtics Kompak Kalah
23 menit lalu -
Tekan Lonjakan Harga Beras, NFA bersama Bulog Genjot SPHP
50 menit lalu -
Adaptasi Go Green, Konsep Tata Ruang Ganjar Perhatikan Aspek Lingkungan
36 menit lalu -
Sultan Johor: Larangan Muslim Ikut Ritual Agama Lain tidak Bertentangan dengan Toleransi
27 menit lalu
Sukarelawan Ciptakan Jokowi Jadi Monster Politik

GenPI.co - Ketua Sukarelawan Joman Immanuel Ebenezer menilai sukarelawan Jokowi masih ada, tetapi memiliki berbagai kepentingan yang berbeda.
"Jadi, menurut saya seandainya ditanya relawan Jokowi masih ada atau enggak? Ya, masih. Masih ada yang mencari duit, cari jabatan, dan menjilat," ujar pria yang akrab disapa Noel di kawasan Juanda, Jakarta Pusat, Minggu (4/12).
Menurut Noel, ada beberapa kelompok sukarelawan Jokowi dan masih eksis sampai saat ini.
Dia menyebut salah satunya, yakni kelompok yang mengadakan acara di Stadion Gelora Bung Karno dan Musyawarah Rakyat.
Dia menganggap sebenarnya sukarelawan Jokowi sudah tak ada lagi saat ini.
Noel menilai sekelompok orang yang menamai diri mereka sukarelawan saat ini hanya sibuk mementingkan dirinya sendiri.
"Ada yang mencari uang buat event dengan gerilya politik dan menciptakan Jokowi jadi monster politik," ujarnya.
Terkait acara di GBK, Noel mengaku diundang saat detik terakhir penyelenggaraan.
Namun, dia mengaku tak mengerti maksud dari undangan tersebut karena yang sebenarnya dirinya sudah tereleminasi dari kelompok sukarelawan Jokowi.
"Saya enggak mengerti maksud undangannya apa? Ingin menghina atau melibatkan saya?" ungkapnya.
Noel mengaku memang ada beberapa pandangan politik yang bertolak belakang dengan sukarelawan lainnya sehingga menyebabkannya dijauhi.
"Berkaitan dengan penolakan saya terhadap tiga periode dan berkumpul tidak dalam kondisi kampanye. Nah, dua itu, saya berbeda pandangan," pungkas Noel. (")
Video viral hari ini: