-
Zlatan Ibrahimovic Terancam Absen Lawan Manchester United
46 menit lalu -
Lagi, Georgina Rodriguez Tampil Terbuka di Sampul Majalah
42 menit lalu -
FOTO: Gelar Latihan, Persib Bandung Panggil Pemain Cabutan
55 menit lalu -
Declan Rice Pede West Ham akan Finis di Papan Atas
38 menit lalu -
Pulang ke Persebaya Surabaya, Satria Tama Berambisi Ikuti Jejak Idola
48 menit lalu -
Jamu Spezia, Juventus Pincang karena Badai Cedera
29 menit lalu -
Hansamu Yama Pamit, Persebaya Merelakan Kepergiannya
58 menit lalu -
Pendidikan yang Bertumpu pada Akhlak adalah Keniscayaan
59 menit lalu -
Erick Thohir Kumpulkan Mantan Menteri BUMN, dari Tanri Abeng hingga Rini Soemarno
37 menit lalu -
KPK Geledah Rumah Pribadi Nurdin Abdullah, Amankan Uang Tunai dan Dokumen
57 menit lalu -
Hilang 15 Tahun, Seekor Kucing Dipertemukan Kembali dengan Pemiliknya
49 menit lalu -
Kepala BKPM Sebut Penyusunan Perpres Investasi Miras Dilakukan secaraTerbuka
32 menit lalu
WhatsApp Tunda Rencana Berbagi Data dengan Facebook

CALIFORNIA--WhatsApp sempat berencana untuk melakukan data sharing dengan Facebook pada 8 Februari 2021. Rencana itu pun menimbulkan sejumlah polemik. Dampaknya, banyak pengguna WhatsApp yang hengkang dan beralih ke aplikasi lainnya.
Dilansir dari The Verge pada Sabtu (16/1), gunjang-ganjing soal privasi pengguna itu kemudian membuat WhatsApp memilih untuk cari aman. Pengembang salah satu aplikasi chating itu pun memutuskan untuk menunda penerapan data sharing.
Penundaan itu dilakukan selama tiga bulan. Dengan kebijakan ini, artinya WhatsApp akan memberikan informasi soal keberlanjutan rencana ini pada Mei nanti.
Lewat sebuah pernyataan, WhatsApp mengaku kebijakan ini telah menyebabkan informasi yang simpang siur. WhatsApp menilai, banyak informasi tidak akurat yang tersebar sehingga menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat.
Oleh karena itu, penundaan dianggap jadi langkah yang tepat untuk dapat memberi waktu bagi masyarakt dalam memahami regulasi baru soal privasi dalam WhatsApp.
Artinya, dalam tiga bulan kedepan, WhatsApp akan menggunakan waktu tersebut untuk melakukan komunikasi yang lebih intensif soal kebijakan itu. Dengan waktu yang lebih longgar, maka pengguna juga sekaligus memilki waktu yanng lebih leluasa dalam mengkaji persyaratan yang diperbarui.
Lewat pernyataan tersebut, WhatsApp sekaligus menegaskan bahwa pembaruan itu nantinya menghadirkan opsi baru dalam akun bisnis sehingga pengumpulan dan penggunaan data oleh WhatsApp dapat dilakukan secara lebih transparan. WhatsApp juga menegaskan, pembaruan ini tak akan memperluas peluang dalam data sharing dengan Facebook.
Berita Terkait
- Whatsapp Akhirnya Tunda Pembaruan Kebijakan Privasi
- Siapa Bilang WhatsApp Gratis? Ini Kata Kaspersky
- Hari Ini, Whatsapp Disidang di India Soal Privasi Data
- WhatsApp Tunda Rencana Berbagi Data dengan Facebook
- Produksi Industri AS Melonjak 1,6 Persen